Jambi, KRsumsel.com – Tim SAR gabungan menambah waktu tiga hari ke depan untuk melakukan pencarian terhadap seorang remaja yang hilang saat berburu babi di dalam hutan Desa Renah Kayu Embun (RKE) Kota Sungai Penuh Jambi.
Komandan Pos SAR Kerinci Nurhasni dalam keterangan yang diterima di Jambi, Senin (21/4) menyebutkan untuk upaya pencarian terhadap Wira (15) seorang remaja di Kota Sungai Penuh yang hilang di dalam hutan Desa Renah Kayu Embun ditambah tiga hari.
Pos SAR Kerinci memperpanjang waktu pencarian seorang remaja yang hilang di hutan Desa Renah Kayu Embun Kecamatan Kumun Debai Kota Sungai Penuh yang belum ditemukan hingga hari ketujuh. Perpanjangan waktu tiga hari ke depan dilakukan berdasarkan musyawarah dan diskusi bersama Tim SAR Gabungan lainnya.
“Kemudian, ada juga permintaan dari pihak keluarga korban serta masyarakat setempat, untuk menambah waktu pencarian terhadap korban Wira yang hilang sampai saat ini belum diketemukan oleh tim SAR,”kata Nurhasni.
Baca juga: Pemugaran Makam Pahlawan Nasional Cut Meutia Sudah 80 Persen
Menurutnya, sebagai komandan Pos SAR Kerinci, kesulitan dalam pencarian adalah cuaca berkabut dan sering terjadi hujan di lokasi hutan RKE, sehingga menjadi kendala tim dalam menemukan jejak atau apapun terkait keberadaan Wira.
Sebelumnya, terjadi kondisi membahayakan dimana ada satu orang atas nama Wira (15) yang hilang di hutan Desa Renah Kayu Embun, Kecamatan Kumun Debai, Kota Sungai Penuh pada Senin (14/4), dan Tim SAR gabungan yang terdiri atas dari Basarnas,TNI, Polri, BPBD, Damkar, PMI, relawan dan masyarakat melakukan pencarian.
Tim SAR Kerinci mengerahkan peralatan seperti drone thermal untuk membantu dan mempermudah dalam melakukan pencarian orang hilang tersebut.
Dalam pencarian tersebut, Basarnas mengerahkan peralatan drone thermal yang dapat mendeteksi suhu tubuh manusia dengan harapan pencarian bisa lebih efektif dan penggunaan drone juga bisa menjadi asesmen awal untuk Tim SAR gabungan yang melaksanakan pencarian.
Untuk spesifikasi drone thermal yang Basarnas miliki dapat menjangkau kurang lebih tiga kilometer dengan durasi terbang sekitar 45 menit. Selain drone thermal, tim SAR gabungan juga membawa peralatan, seperti jungle rescue, tandu, peralatan medis, dan peralatan evakuasi.(net)