KRSUMSEL.COM, Muba – Genangan air yang sempat merendam ruas Jalan Lintas Timur (Jalintim) di Kecamatan Tungkal Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) sudah berangsur surut, Jumat (11/4).
Surutnya air, tentunya membawa kabar baik bagi pengendara. Dimana sebelumnya para pengendara terjebak kemacetan panjang, akibat banjir yang melanda wilayah tersebut sejak beberapa hari terakhir.
Banjir yang terjadi dipicu oleh tingginya curah hujan di kawasan itu. Sehingga menghambat arus kendaraan di jalur vital penghubung antar wilayah di pulau Sumatera tersebut. Meskipun genangan mulai menyusut, kondisi lalu lintas masih terpantau padat merayap.
Wakapolres Muba Kompol Iwan Wahyudi menyebutkan bahwa, ketinggian air pada jumat dini hari tercatat sekitar 10 sentimeter. Ia memastikan bahwa arus lalu lintas sudah mulai lancar. Meskipun tetap memerlukan pengawasan dan kehati-hatian.
“Kita imbau kepada para pengguna jalan untuk tetap waspada. Jalanan masih licin dan ada beberapa titik yang rawan tergelincir, ” sebut Iwan kepada awak media, Jumat (11/4).
Lanjutnya, pihak kepolisian bersama personel TNI dan unsur terkait lainnya masih disiagakan di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas.
“Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kemacetan panjang. Para personil terus memantau perkembangan kondisi banjir secara berkala, ” tutupnya.
Senada, Kapolsek Tungkal Jaya Iptu Imamsyah yang masih berada di lapangan mengatakan bahwa, beberapa titik masih memerlukan perhatian khusus, karena kondisi jalan belum sepenuhnya pulih. Dirinya berharap, agar masyarakat tidak memaksakan kecepatan berkendara demi keselamatan bersama.
“Alhamdulillah, hari ini Jumat (11/4) sekitar pukul 11.00 WIB, terpantau arus lalu lintas dari kedua arah lancar dan kondusif. Berikut juga untuk air sungai desa peninggalan tidak lagi mengenangi jalan lintas Palembang Jambi KM 150 Desa Peninggalan Kecamatan Tungkal Jaya, ” Kata Imamsyah.
Sambungnya, dirinya turut berterima kasih kepada segenap masyarakat dan seluruh para pengguna jalan, atas kerjasama dukungannya dalam tertib berlalu lintas.
“Ya, dengan kesadaran dan kerjasama yang baik itu. Kepadatan lalu lintas pun dapat kembali normal, ” tandasnya.(AS)
