Jambi, KRsumsel.com – Kepolisian Daerah (Polda) Jambi memperkuat pengamanan guna pencegahan peredaran narkotika di wilayah pintu masuk Provinsi Jambi terutama selama Ramadhan.
Direktur Ditresnarkoba Polda Jambi Kombes Pol Ernesto Seiser di Jambi, Jumat (28/2) mengatakan, pihaknya siap memperkuat pengamanan di wilayah perbatasan guna mencegah masuknya narkoba ke wilayah Jambi melalui provinsi tetangga maupun jaringan internasional.
Wilayah perbatasan yang dimaksud seperti perbatasan Jambi-Riau mencegah masuknya narkoba dari Medan dan Aceh. “Akan banyak razia di batas perjalanan itu,”kata dia.
Baca juga: Curi Solar Dari Tangki Perusahaan, Riszki Diringkus Polsek Kertapati
Ernesto mengatakan, potensi bantuan masyarakat di wilayah perbatasan untuk membantu Polri mencegah masuknya narkoba ke Jambi sangat besar. Melalui nomor pengaduan, dirinya meminta masyarakat cepat memberikan informasi kepada polisi jika melihat hal yang mencurigakan.
Pengaduan dari masyarakat akan dengan cepat ditindak lanjuti Polda Jambi baik secara langsung atau melalui polres jajaran. Penguatan pengamanan dalam rangka mencegah peredaran Narkoba di Jambi juga dilakukan di batas-batas laut di wilayah setempat.
“Penguatan pengamanan di jalur-jalur itu di backup jajaran terutama di wilayah laut seperti Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur diperkuat di sana,”katanya.
Selama Ramadhan, dia memastikan razia ke beberapa tempat yang menjadi sasaran target operasi tetap dilakukan.
Beberapa waktu lalu, Polda Jambi mengungkap peredaran 12 kilogram sabu yang berasal dari jaringan internasional.
Tiga tersangka pelaku yang ditangkap adalah M, AY dan IW, semuanya berperan sebagai kurir.
Ketiganya diduga terlibat dalam peredaran narkotika jaringan internasional. Narkoba dibawa masuk Jambi melalui Tembilahan Riau.(net)
