Anak Stunting di Nelayan II Bangka Terima Makanan Tambahan dari PT Timah

oleh

Pangkalpinang, KRsumsel.com – PT Timah Tbk membagikan paket makanan tambahan bagi ibu hamil dan anak stunting di Kelurahan Nelayan II Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia masyarakat di lingkar tambang.

“Bantuan paket makanan tambahan ini seiring dengan program Kegiatan Menurunkan Stunting (Kemunting) yang digalakkan PT Timah,”kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Jumat (28/2).

Ia mengatakan, PT Timah terus berpartisipasi dalam edukasi gizi, pemberian makanan bergizi bagi ibu hamil, Balita dan anak-anak stunting, serta mendukung inisiatif pemerintah dalam mengurangi prevalensi stunting di wilayah operasional perusahaan.

Baca juga: WBA Lapas Banyuasin Terima Buku Tabungan BRI Secara Simbolis Dari Kakanwil Ditjenpas Sumsel

“PT Timah berkolaborasi dengan berbagai pihak memastikan program PT Timah dalam mendukung peningkatakn gizi masyarakat yang diberikan tepat sasaran dan berdampak positif,”katanya.

Selain itu, terus mengembangkan inovasi dan program berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama anak-anak stunting di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau dan wilayah operasional perusahaan lainnya.

“Program ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda dan penyandang disabilitas,”katanya.

Penjabat Bupati Bangka Isnaini mengapresiasi program Kemunting yang dilaksanakan PT Timah bersama AIMI Babel ini merupakan kolaborasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya mengedukasi orang tua dalam memberikan makanan yang bergizi kepada anak-anak.

“Apresiasi yang tinggi kami sampaikan kepada PT Timah semoga sosialisasi ini memberikan dampak yang baik untuk warga kami, terutama untuk mewujudkan generasi masa depan yang lebih baik yakni Generasi Emas 2045,”ujar dia.(net)