Indralaya, KRsumsel.com – Pagar staninles yang mengelilingi tugu penganyo (dayung perahu) yang dibangun oleh Ikatan Keluarga Pegagan Ilir Suku Tiga (Ikapista), yang terletak di Desa ulak segelung Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir hilang.
Hilangnya pagar tugu Ikapista tersebut, diketahui dari unggahan akun Facebook @Fauzan M Pegagan, pada Minggu, 2 Februari 2025.
Menurut unggahan akun Facebook tersebut, hilangnya pagar tugu Ikapista ini diduga lantaran digondol maling yang tak bertanggungjawab.
Baca juga: Cuaca Ekstrem di Maluku Utara Diprediksi Hingga 9 Februari
“Pagar Tugu Ikapista di Sp 3 Kedondong, Sakatiga Indralaya kene maling,” tulisnya diunggahannya, lalu, pemilik akun Facebook juga meminta siapa saja yang merasa menyimpan dan menerima pagar tugu Ikapista ini, supaya dapat diproses hukum.
“Ciri-Cirinya hapalke lah, yang nyimpan, yg nerime rongsokan nye, diproses hukum. Semoga ketemu, bantu informasinya,” pintanya.
Sebagai informasi, tugu Ikapista ini berdiri tegak di simpang arah ke Desa Muara Penimbung dan Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir.
Tugu Ikapista ini sering disebut oleh masyarakat Kabupaten Ogan Ilir sebagai tugu Penganyo. Tugu tersebut terbuat dari bahan stainles dan dianggap oleh masyarakat sangat bersejarah.
Terkait viralnya unggahan hilangnya pagar tugu Ikapista di Desa Sakatiga Indralaya ini, menjadi perhatian Polsek Indralaya.
Kapolsek Indralaya, AKP Junardi mengungkapkan, pihaknya telah menerjunkan anggotanya ke lokasi tugu Ikapista yang dimaksud tersebut.
“Anggota kami sudah ke lokasi untuk memeriksa bagian pagar mana saja yang hilang dicuri,” ujarnya.
Kendati demikian, kata Junardi, pihaknya tetap menunggu laporan dari pihak pemerintah desa maupun dari Pemkab Ogan Ilir melalui dinas terkait.
“Kami masih menunggu laporan dari dinas terkait atau Pemdes,” katanya.(rul)