Banda Aceh, KRSUMSEL.com – Kanwil Kemenag Aceh mencatat dari kuota haji 4.378 untuk provinsi paling barat Indonesia 2015, terdapat 4.110 jamaah umum dan 219 lanjut usia (Lansia).
“Untuk lansia masih sama dengan tahun lalu, dan tagline-nya masih haji ramah lansia,”kata Kepala Kemenag Aceh, Azhari di Banda Aceh, Selasa (21/1).
Azhari merincikan, adapun kuota haji Aceh 2025 sebanyak 4.378 tersebut terdiri dari 4.110 jamaah umum, 219 lansia. Kemudian, kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) 13 orang, dan petugas haji daerah (PHD) 36 orang.
Dirinya berharap, calon jamaah yang masuk dalam kuota haji tahun ini bisa diberangkatkan semua, dan tidak mengalami hambatan menjelang keberangkatan nanti.
“Mudah-mudahan yang diberikan kuota untuk Aceh kita bisa memberangkatkan seluruh jamaah,”ujarnya.
Selain itu, Azhari menuturkan bahwa terkait terkait dengan biaya perjalanan haji tahun ini masih menunggu keputusan presiden. Meskipun memang secara umum sudah ditetapkan bahwa setiap jamaah cukup membayar Rp55 juta.
Baca juga: Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Lalan Tanam Jagung Seluas 146 Hektar
Karena, sekitar Rp33 juta sudah disubsidi pemerintah melalui dana optimalisasi (38 persen), sehingga masyarakat atau calon jamaah hanya membayar 62 persen lagi.
Tetapi lanjut dia, terdapat kemungkinan bakal berubah lagi mengingat setiap embarkasi berbeda-beda nilai yang harus dibayarkan.
“Biasanya nanti keluar Keppres antara embarkasi berbeda-beda. Jadi, untuk Aceh sampai hari ini belum bisa saya sampaikan berapa angka pastinya,”katanya.
Jika dilihat tahun lalu tambah dia, biaya perjalanan haji yang dibayarkan oleh jamaah dari Embarkasi Aceh sebesar Rp49,9 per orang. Maka, untuk tahun ini masih menunggu keputusan selanjutnya.
“Lalu, kalau untuk pelunasannya juga masih kita tunggu keluar Keppres terkait kapan dimulainya pelunasan dan berapa yang harus dilunasi jamaah. Semoga semuanya bisa berangkat,”demikian Azhari katanya.(net)
