Natuna, KRSUMSEL.com – Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Natuna Kepulauan Riau mencari dua warga Pulau Serasan yang hilang setelah melompat dari pompong yang mengalami kebocoran dan mati mesin di Perairan Pulau Merundung.
Kepala KPP Natuna Abdul Rahman di Konfirmasi dari Natuna, Senin (6/1) mengatakan, pencarian dimulai sejak Senin pagi tadi. “Kami bersama TNI, Polri dan masyarakat melakukan pencarian terhadap dua orang yang dinyatakan hilang pada Senin pagi,”ucap dia.
Menurut dia, pompong Antarega 1 membawa dua nelayan dan satu penumpang. Korban yang dilaporkan hilang adalah Nugi Aldi (20), anak buah kapal (ABK) atau nelayan asal Kecamatan Serasan Timur dan Agel (18) penumpang kapal asal Kecamatan Serasan.
Baca juga:Hari Ini, Program Makan Bergizi Gratis Dimulai Pemerintah RI
“Dua orang korban diduga melompat akibat panik untuk menyelamatkan diri, dan satu lagi (Rio 38 tahun) selamat bersama dengan pompong,”ujar dia. Dihubungi secara terpisah, Kepala Sub Seksi Siaga dan Operasi KPP Natuna Budiman mengatakan Antarega 1 merupakan kapal nelayan berangkat dari Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas menuju ke Pulau Serasan pada Minggu (5/1/2025) dini hari.
Pada hari yang sama tepatnya pukul 09.00 WIB, Antarega 1 sempat berteduh di Pulau Merundung akibat cuaca buruk. Setelah cuaca membaik pada pukul 12.10 WIB perjalanan dilanjutkan. Namun, baru berjalan sejauh dua nautical mile, kapal mengalami mati mesin dan kebocoran.
Pompong Antarega 1 tambah dia, ditemukan oleh nelayan sekitar bersama Rio dalam keadaan selamat. Kapal berhasil ditarik kembali ke Pulau Merudung. “Satu ABK yang selamat tidak mengetahui jika dua rekannya melompat,”ucap Budiman.(net)