KRSumsel.com, Palembang – Menjadi seorang DJ, bukan saja hanya sekedar memainkan musik dan menyajikannya saja, tetapi harus bisa memainkan saat pengunjung meminta untuk memainkan lagu sesuai keinginan para pengunjung dan harus bisa untuk mengikuti request tersebut.
Hal ini disampaikan Juli Stya yang dikenal dengan nama Jstya saat dibincangi media ini, sebelum penampilan nya di Kenzo Live Rajawali Resto and Singing Hall Palembang.
“Kota Palembang ini, bagiku nyaman karena sebelumnya pernah sekali mengunjungi Kota Palembang” ujarnya tentang Kota yang dikenal dengan pempeknya ini. Jum’at (06/12/24).
Dikatakannya, kalau dirinya belajar DJ pada tahun 2020 saat pandemi setelah menamatkan pendidikan di Universitas Surabaya dan mengantongi gelar S1 Hukum.
Baca juga: BPJN Jambi Pastikan Jalan Nasional Bebas Lubang Jelang Natal
“Aku tertarik menjadi DJ karena Hobby dan mendengarkan musik juga pengen memainkan nya juga, kayaknya seru dan asik melihat DJ mainnya bagus, jadi pengen, ikut sekolah DJ selama 2 bulan dan menguasai semua genre kecuali funkot karena kurang suka dengan musiknya” terangnya dengan apa yang sudah dikuasainya dan sudah pernah tampil di Kota-kota besar di Indonesia.
Diakuinya, hal menarik yang membuat ia suka dengan musik DJ ini, karena seru dan saat mereka (pengunjung) request lagu merupakan sebuah tantangan dan harus bisa mengikuti apa yang mereka minta dan merasa senang dengan yang meminta lagu tersebut, pasti akan ada timbal balik dan sangat memperhatikan pemain musiknya.
Jstya buah pasangan dari kedua orang tua asal Surabaya yang lahir di Surabaya, 25 Juli 1995 ini, memegang teguh kepercayaan kedua orang tuanya dengan dirinya menjadi seorang DJ yang awalnya tidak diketahui oleh kedua orang tua kalau dirinya sebagai seorang DJ. “Awalnya kedua orang tuaku tidak tau kalau aku menjadi DJ, tapi akhirnya aku jelaskan dan mereka menyetujui” ungkap nya yang mempunyai Instagram dan YouTube Jstya. (edi)