Kepemimpinan Panca – Ardani, Angka Kemiskinan Ekstrem di Ogan Ilir Turun Drastis

oleh

Indralaya, KRSUMSEL.COM – Bupati Kabupaten Ogan ilir Panca Wijaya Akbar dan wakil Bupati Ardani tak lama lagi akan mengakhiri masa kepemimpinan di Ogan Ilir untuk periode pertama.

Pada Pilkada 2024, keduanya kembali mencalonkan diri sebagai calon bupati dan wakil bupati untuk memimpin Ogan Ilir periode 2025-2030.

Menilik kinerja Panca-Ardani di periode pertama, salah satu yang disorot yakni angka kemiskinan ekstrem.

Panca mengatakan, angka kemiskinan ekstrem di Ogan Ilir menunjukkan grafik penurunan di tahun 2023.

Data ini berdasarkan hasil perhitungan estimasi angka kemiskinan esktrem tingkat kabupaten dan kota dari Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).

“Data dari Kemenko PMK, angka kemiskinan di Ogan Ilir tahun 2021 mencapai 10.670 jiwa atau persentasenya 2,44 persen,” kata Panca melalui keterangan tertulis, Senin (14/10).

Di tahun 2022, angka kemiskinan ekstrem di Bumi Caram Seguguk mengalami kenaikan, angkanya mencapai 17.360 jiwa dengan persentase sebesar 3,93 persen.

Baca juga:Kemenkominfo Luncurkan Prangko Seri 150 Tahun Perhimpunan Pos Sedunia

Namun di tahun 2023, angka kemiskinam ekstrem menurun drastis menjari 3.550 jiwa atau persentasenya 0,79 persen.

“Alhamdulillah, untuk tahun 2023 ada penurunan signifikan dan mudah-mudahan ke depan angka ini dapat terus ditekan,” ucap Panca.

Sebagai kontestan tunggal Pilkada Ogan Ilir 2024, Panca-Ardani mengusung visi “Bangkit Bersama Menuju Ogan Ilir SMART”, akronim dari Sejahtera, Maju, Adaptif, Religius dan Berkelanjutan.

Untuk mewujudkan visi tersebut, berikut ini misi yang diemban Panca-Ardani :
1. Mewujudkan transformasi sosial untuk kesejahteraan masyarakat yang unggul dan berkualitas.
2. Mewujudkan transformasi ekonomi yang inklusif berbasis potensi lokal.
3. Mewujudkan transformasi tata kelola pemerintahan yang baik dan berdaya saing.
4. Mewujudkan daerah yang tangguh, aman, demokratis dan memiliki stabilitas ekonomi makro.
5. Mewujudkan ketahanan sosial budaya dan ekologi.
6. Mewujudkan kualitas pembangunan kewilayahan yang merata dan berkeadilan.
7. Mewujudkan sarana dan prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan.
8. Mewujudkan keberlanjutan dan kesinambungan pembangunan.

“Insya Allah jika kami terpilih kembali, kami akan menjalankan visi-misi tersebut untuk menyejahterakan masyarakat Ogan Ilir dan terus menekan angka kemiskinan,” kata Panca.(rul)