Daftar ke KPUD Muba, Lucianty-Safarudin: Kami Ingin Mewujudkan Kesejahteraan Hingga Pemerataan Pembangunan

oleh

KRSUMSEL.COM, Muba – Setelah dibukanya pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Musi Banyuasin (Muba) oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Muba. Pasangan Lucianty-Safarudin resmi mendaftar ke KPUD Kabupaten Muba, Rabu (28/8) siang.

Pasangan ini sendiri di usung dari 11 partai, yakni partai Golkar, partai PDI, partai Gerindra, partai PKN, partai PKS, partai PAN, partai Perindo, partai Hanura, partai PPP, partai Gelora dan partai Garuda.

Terlihat, pasangan Lucianty-Safarudin tiba dikantor KPUD Muba sekitar pukul 14:00 wib. Setibanya, pasangan ini diterima oleh Ketua KPUD Muba Sigid Nugroho dan komisioner lainnya.

Lalu, dilakukan penyerahan berkas pendaftaran. Serta dilakukan pemeriksaan berkas-berkas oleh pihak KPUD Muba.

Ketua KPUD Muba Sigid Nugroho usai memeriksa berkas pendaftaran menerangkan bahwa, berkas pasangan Lucianty-Safarudin sudah diterima dan akan dilakukan verifikasi lanjutan.

Baca juga: Penuh Haru, Lapas Banyuasin Gelar Acara Pisah Sambut Tiga Pejabat Struktural

“Ya, berkas pendaftaran pasangan Lucianty-Safarudin sudah di periksa. Berkas mereka kita terima dan akan dilakukan verifikasi lanjutan, ” terang Sigid, Rabu (28/8).

Sementara itu, pasangan Lucianty-Safarudin mengaku senang dengan diterimanya berkas pendaftaran sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Muba periode tahun 2024-2029.

“Alhamdulilah, berkas pendaftaran sudah diperiksa dan telah diterima oleh pihak KPUD Muba. Kami sangat bersyukur dan berterimakasih kepada seluruh pihak, baik itu kepada partai pengusung, pendukung dan lainnya, ” ungkap Lucianty.

Ditambahan Lucianty, ia akan memproritaskan program-program unggulan untuk membangun Kabupaten Muba. Serta ingin mewujudkan kesejahteraan di masyarakat Kabupaten Muba.

“Guna mewujudkan itu, ada beberapa program yang akan kami lakukan jika terpilih nantinya diantaranya:

1. Mewujudkan program sekolah dan berobat gratis

2. Santunan kematian

3. Menekan tingkat pengangguran

4. Serta melakukan pembangunan merata dengan melakukan program senilai Rp 1 Miliar untuk satu desa di Muba, ” tutupnya.(AS)