Pemkab Gunung Mas Bagikan 923 Bendera Merah Putih

oleh

KRSUMSEL.COM – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) membagikan 923 bendera merah putih dalam rangka menyambut hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Gumas Sugiarto di Kuala Kurun menerangkan, ada 612 bendera yang terkumpul dan disalurkan Kesbangpol ke sejumlah instansi pemerintah mulai OPD, camat, lurah, organisasi masyarakat, organisasi keagamaan dan juga sejumlah sekolah di kabupaten setempat, BUMN, BUMD dan Forkopimda.

“Selain itu juga ada 320 bendera merah putih yang disalurkan langsung oleh salah satu perusahaan besar swasta kepada masyarakat di kabupaten setempat,”kata Sugiarto.

Dia berharap, bendera Merah Putih mulai terpasang di halaman rumah, sekolah, dan berbagai fasilitas umum lainnya yang ada di wilayah Gumas mulai 1 Agustus hingga 31 Agustus 2024.

Penjabat Bupati Gunung Mas Herson B Aden mendukung penuh Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih yang dilakukan Kesbangpol sebagai tindak lanjut instruksi Kementerian Dalam Negeri untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia.

“Saya berharap Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih ini dapat membangun rasa patriotisme dan nasionalisme masyarakat Indonesia, termasuk kita di Gumas,”kata Herson.

Baca juga: Diduga Lalai Saat Berbelok, Dua Pengendara Sepeda Motor di Palembang Saling Hantam

Dia mengatakan, Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih bertujuan mengingat kembali sejarah perjuangan, sekaligus momentum untuk memupuk rasa nasionalisme dan jiwa patriotisme.

Jiwa nasionalisme dan patriotisme menjadi penting karena merupakan modal bangsa untuk pembangunan. Nasionalisme dan patriotisme tercermin dalam sikap dan tindakan yang berkarakter persaudaraan, toleransi, persatuan dan gotong royong.

Hal itu sejalan dengan falsafah ‘Huma Betang’ atau rumah besar, yang memiliki nilai luhur seperti kesetaraan sesama manusia, kebersamaan, kekeluargaan atau persaudaraan, persatuan dan taat pada hukum.

“Oleh karena itu, jiwa nasionalisme dan patriotisme menjadi penting di tengah derasnya arus globalisasi dan kemajuan teknologi serta gempuran budaya asing,”kata Herson.

Nasionalisme dan patriotisme juga modal penting dalam membentengi diri dari ancaman bangsa, seperti ideologi yang berseberangan dengan ideologi negara, terorisme, radikalisme, serta konflik sosial berbasis suku, ras, dan agama.

Selain itu, dia juga berharap Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih akan menjaga suasana di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’ tetap sejuk dan damai, serta toleran dan saling menghormati.(net)