Perekonomian Provinsi Sumsel Menavigasi Sumber Pertumbuhan Ekonomi

oleh

Selain itu, Hari juga menilai bahwa potensi pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf) di Sumatera Selatan dapat dikembangkan lebih lanjut, mengingat keberagaman kuliner, budaya, sejarah yang menarik, dan berbagai destinasi wisata yang ada di Sumatera Selatan. Hari mengusulkan lima strategi diversifikasi ekonomi, yaitu penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, inovasi dan produktivitas ekonomi, penerapan ekonomi hijau, transformasi digital, serta integrasi ekonomi domestik dan pengembangan perkotaan dan pedesaan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi.

Sejalan dengan pernyataan Hari, Dr. Sukanto, SE, M.Si. mengungkapkan bahwa sektor pertanian, khususnya tanaman perkebunan, memiliki potensi besar dalam mendukung perekonomian Sumatera Selatan. Provinsi ini telah lama bergantung pada sumber daya alam seperti perkebunan, batu bara, karet, bubur kertas, dan kelapa sawit. Dr. Sukanto menekankan pentingnya hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah produk, mengingat sumber daya alam sangat rentan terhadap guncangan eksternal dan isu lingkungan.

Menurutnya, sebagai solusi, Sumatera Selatan perlu melakukan transisi energi menuju ekonomi hijau dengan fokus pada sektor pertanian, limbah, industri, dan energi. Transformasi ekonomi dan pengembangan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru juga sangat diperlukan. Selain itu, penguatan sektor digital kreatif yang didukung oleh kualitas sumber daya manusia yang mumpuni akan menjadi kunci sukses dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.

LPP Sumatera Selatan memuat perkembangan perekonomian, yang memuat mengenai pertumbuhan ekonomi, inflasi, stabilitas sistem keuangan, dan stabilitas sistem pembayaran.

“LPP Sumatera Selatan dipublikasikan Bank Indonesia setiap triwulan, yaitu pada bulan Februari, Mei, Agustus, dan November. Masyarakat dipersilahkan untuk dapat men-download melalui website Bank Indonesia atau dapat meng-klik pada tautan https://bit.ly/LPP_Sumsel” pungkasnya. (edi)