PAN Ingin Pilkada NTB 2024 Diikuti 2 Paslon 

oleh

KRSumsel.com – Partai Amanat Nasional (PAN) menginginkan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 27 Nopember mendatang diikuti dua pasangan calon (Paslon).

“Tidak usah banyak pasangan calon. Kalau bisa gubernur dan wakil gubernur ini cukup dua pasang aja biar ‘head to head’,”kata Ketua DPW PAN NTB.Muazzim Akbar dalam keterangannya di Mataram, Minggu (23/6).

Muazzim mengaku, saat ini PAN bersama partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) seperti Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, dan Partai Bulan Bintang (PBB) melalui ketua umum masing-masing tengah serius membangun komunikasi politik secara intensif untuk menggalang koalisi besar di Pilkada NTB.

Bahkan lanjut dia, untuk memuluskan langkah tersebut, komunikasinya tidak hanya melibatkan pada partai-partai yang ada dalam barisan KIM, melainkan mereka juga mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk bergabung. “Insya Allah PKB juga akan bergabung dalam koalisi ini. Mudah-mudahan bisa,”ujarnya.

Terkait siapa pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang akan didorong jika Pilkada NTB diikuti dua pasangan calon, Muazzim menyebutkan ada dua, yakni Lalu Muhamad Iqbal di gerbong KIM melawan Sitti Rohmi Djalilah yang saat ini didorong PDIP, Perindo dan kemungkinan akan menggandeng Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

“Kalau terjadi dua pasang calon, maka yang nanti menang harus merangkul yang kalah, sehingga proses kepemimpinan bisa berjalan dengan baik,”kata Muazzim.

Sementara PAN sendiri kata Muazzim, sudah memberikan rekomendasi kepada mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki yang kini menjabat sebagai Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Lalu Muhamad Iqbal sebagai bakal calon gubernur. Sedangkan, terkait dengan siapa Lalu Muhamad Iqbal berpasangan, Muazzim menyatakan kemungkinan besar berpasangan dengan Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri atau sering disapa Ummi Dinda.

Baca juga: 4.875 Penumpang Manfaatkan Program Bus Trans Sulsel gratis

“Kalau rekomendasi kita sudah berikan kepada Pak Lalu Muhamad Iqbal berpasangan dengan Ummi Dinda,”terangnya. Rekomendasi kepada Lalu Muhamad Iqbal lanjut Muazzim, hingga B1KWK. Namun, untuk B1KWK ini baru akan diserahkan pada saat menjelang pendaftaranca ke KPU, yakni bulan Agustus.

“Insya Allah untuk B1KWK baru akan kita keluarkan di Agustus jelang pendaftaran,”kata pria yang terpilih menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) NTB 2 Pulau Lombok ini.

Terpisah, menanggapi soal rencana dua pasangan calon di Pilkada NTB, Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) NTB Lalu Hadrian Irfani mengaku, semua masih dinamis, meski dirinya tidak memungkiri rencana untuk dua pasang calon itu bisa-bisa saja terjadi.