Jadilah Pemilih Cerdas dan Tolak Kecurangan Pilkada di Merangin 

oleh

KRSumsel.com – Pemerintah Kabupaten Merangin Jambi mengajak warga menjadi pemilih cerdas dengan menolak segala upaya kecurangan dalam bentuk apa pun pada Pemilihan Kepala Daerah 2024.

“Setiap pemilih dapat menjadi pemilih cerdas maka pemimpin yang akan terpilih nantinya bakal menjadi pemimpin berkualitas, yang akan mewujudkan Kabupaten Merangin menjadi lebih baik lagi,”kata Asisten I Setda Kabupaten Merangin M Sayuti saat acara peluncuran Pilkada Serentak 2024 di Merangin, Minggu (23/6).

Ia menyampaikan bahwa untuk menjadi pemilih cerdas, maka masyarakat dalam memilik calon kepala daerah harus berdasarkan pilihan sendiri, bukan intervensi pihak lain. Dalam kesempatan itu, Sayuti juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kondusif kehidupan bermasyarakat di Kabupaten Merangin.

Baca juga: Masuk Tambak Ikan Milik Warga Sungai Menang, Buaya Liar Sepanjang 4 Meter Berhasil Ditangkap

“Pilihan kita boleh beda, namun kita wajib mengedepankan kerukunan sehingga terwujud Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 yang damai dan tertib. Bukan hanya di dunia nyata, namun juga di dunia maya di media sosial,”kata Sayuti.

Selain itu, masyarakat juga diajak lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial dan mampu menyaring informasi yang beredar di tengah masyarakat serta tidak menyebarkan informasi palsu. Ia meminta masyarakat bersemangat mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada 27 November 2024.

“Mari kita bersama-sama menyukseskan Pilkada Serentak 2024 dengan bangga menggunakan hak pilih kita,”katanya. Penjabat Bupati Merangin Mukti mengatakan, masyarakat harus menyambut Pilkada 2024 dengan riang gembira, serta menjaga keamanan, ketentraman dan selalu bijak dalam menggunakan media sosial.

Mukti mengatakan, tahapan Pilkada 2024 di Kabupaten Merangin sudah mulai dan Pemkab Merangin berkomitmen mendukung pelaksanaan Pilkada 2024 semaksimal mungkin agar berlangsung lancar, aman, tenteram, jujur dan adil.

Perbedaan pilihan dalam Pemilu kata dia, bukan menjadi masalah. Meski terdapat perbedaan pilihan, masyarakat tetap harus menjaga persatuan.(net)