KRSumsel.com – Bantuan sapi kurban dari Presiden RI Jokowi Widodo untuk Pondok Pesantren Daarul Arafah Sijuk Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung seberat 850 kilogram.
“Sapi kurban dengan bobot hidup bantuan dari Presiden RI cukup besar mencapai 850 kilogram,”kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Belitung (DKPP) Belitung Destika Efenly di Sijuk, Selasa (18/6).
Ia mengatakan, sapi jenis Limosin hasil budi daya peternak Kecamatan Membalong, Belitung merupakan hasil Inseminasi Buatan (IB) peternak Desa Membalong.
“Dengan bobot hidup sapi sebesar itu, diharapkan mencukupi kebutuhan daging kurban yang diserahkan ke pihak pengurus Pondok Pesantren Daarul Arafah,”katanya.
Baca juga: RSUD Mataram Buka Layanan Pasien Khusus Jalur Cepat
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belitung Hendra Caya mengatakan, setiap tahun Presiden Joko Widodo menyalurkan sapi kurban ke masyarakat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Tahun lalu bantuan sapi kurban dari Presiden RI disalurkan untuk masyarakat di Pulau Bangka dan tahun ini difokuskan di Pulau Belitung atau di Pondok Pesantren Daarul Arafah,”kata Sekda.
Menurutnya, dipilihnya lembaga pendidikan pondok pesantren tersebut karena berhak mendapat bantuan hewan kurban dari Presiden RI, berdasarkan hasil tim survei yang menilai Pondok Pesantren Daarul Arafah layak menerima bantuan sapi kurban.
“Sistem penyaluran hewan kurban dari pimpinan negara diterima secara simbolis oleh gubernur, bupati dan penerima,”katanya.
Hendra Caya mengimbau seluruh tempat pemotongan hewan kurban, supaya memperhatikan kebersihan lingkungan, termasuk menggunakan bahan yang ramah lingkungan saat pembagian daging kurban ke masyarakat.(net)
