PALEMBANG, KRsumsel.com — Malang dialami Dayat (36), warga jalan Kapten Cek Syeh Kecamatan IT I, Palembang ini. Dirinya sudah menjadi korban pengeroyokan dan pembacokan. Tidak terima dengan peristiwa ini membuat korban pun melapor ke Polrestabes Palembang, Selasa. (30/4/2024).
Kepada petugas Dayat menuturkan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.30, saat dirinya berada di jalan Tua Pati Naya Raya Rusun (rumah susun) Blok 1 Kelurahan 23 Ilir Kecamatan Bukit Kecil, Palembang.
” Hari ini pak kejadian pengeroyokan dan pembacokan terhadap saya,” katanya kepada petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).
Lanjut korban, terjadi berawal saat korban ribut mulut dengan istri korban, kemudian korban pergi dari rumah, lalu turun tangga menuju rumah keluarganya. ” ribut dengan istri awalnya ribut mulutlah. Lalu saya pergi meninggalkan rumah menuju rumah keluarga tidak jauh ,” katanya.
Tidak tahu masalahnya, sambung korban, pelaku oden langsung membacok korban dengan sajam jenis pedang dan di tangis korban sambil berkata, ” Ado Masalah apo aku dengan aku”.
Baca juga: Parkir Konvensional Gratis Tambah Pengangguran di Medan
“Pelaku oden ini langsung bacok saya, saya tanggis sambil ngomong ado masalah apo kau dengan aku” katanya.
Tak lama kemudian datang lagi pelaku Aldo yang merupakan anak Oden, langsung membacok korban dengan parang. ” karena diserang oleh dua orang bapak dan anak, saya langsung menyelamatkan diri pak. ” katanya.
Akibat kejadian ini korban pun mengalami korban mengalami luka bacok di tangan kiri dan kanan, luka bacok di bagian belakang kepala.” Saya tidak terima pak oleh itulah saya melaporkan kejadian ini ke sini, berharap pelaku ditangkap ,” katanya.
Sementara, Laporan korban sudah diterima oleh petugas piket pengaduan SPKT dan akan ditindaklanjuti oleh petugas unit reskrim.(Kiki)