Krsumsel.com – Masyarakat di Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar ruwahan massal dan doa bersama pasca-Pemilu 2024 sebagai bentuk ungkapan syukur atas pelaksanaan pesta demokrasi aman, lancar, dan damai di Negeri Laskar Pelangi, sebutan Belitung itu.
“Momentum ini merupakan ajang silaturahmi antarmasyarakat setelah pemilu kemarin,”kata Ketua Pelaksana Ruwahan dan Doa Bersama Andri Julian Putra dalam keterangan pers diterima di Pangkalpinang, Jum’at (1/3).
Ia mengatakan, kegiatan ruwahan massal dan doa bersama pada Kamis (29/2) malam tadi dihadiri tokoh agama, masyarakat, pemuda, dan aparatur pemerintah daerah sebagai bentuk dukungan terhadap penyelenggara pesta demokrasi Pemilu Damai 2024 di Belitung.
Baca juga: BBPOM Jaring Kosmetik Ilegal Guna Selamatkan Kesehatan Perempuan
Kegiatan ini juga dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan dan memanjatkan doa untuk orang tua, keluarga, dan sesepuh kampung yang telah meninggal dunia. “Kami mengapresiasi penyelenggara pemilu KPU, Bawaslu, PPK, PPS dan juga pihak keamanan Polri dan TNI atas terselenggara Pemilu 2024 yang aman, tertib, dan lancar,”katanya.
Ia mengatakan, tradisi ruwahan merupakan momentum untuk bersama-sama mendoakan para leluhur dan sebagai bentuk syukur masyarakat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung khususnya Belitung.
Dia mengatakan, tradisi ruwahan telah dilakukan secara turun-temurun warga yang dapat menjadi pembelajaran, mengingatkan anak-anak tentang jasa orang-orang yang sudah meninggal. “Kalau yang di masjid ini makanannya untuk yang hidup, doanya untuk yang meninggal. Ruwahan juga menjadi pengingat bahwa Bulan Suci Ramadan telah dekat,”katanya.(net)
