Dikatakannya, program ini berlangsung dari 6 November sampai 18 Desember 2023.
Baca juga: Perkuat Sinergi dan Harmonisasi, Kemenag Sumsel Gelar Rapat Bersama Asosiasi PPIU
Dengan ragam aktivitas yang akan membantu Teman Disabilitas pelaku UMKM untuk memperoleh perluasan akses permodalan melalui skema pemberian hibah maupun pinjaman dengan bagi hasil keuntungan ringan untuk menstimulasi potensi kemampuan wirausaha, mendapatkan modal usaha.
Pinjaman itu akan diberikan secara bertahap, pendampingan kegiatan usaha, dan paket pelatihan kewirausahaan.
Lebih lanjut dikatakannya, setiap Teman Disabilitas yang menjadi penerima manfaat dari program ini akan mendapatkan paket pelatihan serta modal usaha dengan total masing-masing sebesar Rp 1,5 juta.
Pemberian modal ini akan berupa saldo di Aplikasi Fello, sebuah aplikasi pembayaran digital yang menjadi mitra Productive+.
Baca juga: Bocah Tenggelam di Sungai Batang Merangin Belum Ditemukan
Modal tersebut dapat digunakan oleh Teman Disabilitas untuk melakukan kegiatan usaha di bidang transaksi keuangan seperti penjualan pulsa, token listrik, hingga melayani pembayaran tagihan air, BPJS dan lainnya.
Sebagai aplikasi digital yang menjadi forum bagi para penyandang disabilitas untuk bisa mendapatkan penghidupan yang lebih baik, platform Productive+ yang berdiri sejak November 2022 menyediakan berbagai fitur antara lain mencari pekerjaan, bertukar informasi edukatif hingga pemberdayaan secara ekonomi.
Productive+ telah membantu lebih dari 1.000 pengguna dalam mencari pekerjaan serta mengembangkan keahlian sesuai bakat dan minat mereka.
“Hingga saat ini, Productive+ memiliki lebih dari 42 ribu pengguna aktif yang berbagi cerita dan berdaya bersama,” pungkasnya. (edi)