Palembang, KRSumsel.com – Walau pun masih berstatus sebagai pegawai, tidak menyurutkan Jovi Amore untuk berkarier di dunia musik.
Hal itu dibuktikan dengan releasenya lagu terbarunya yang berjudul Sesal.
Acara release lagu Sesal ini berlangsung di Dude Coffee Jl Inspektur Marzuki lorong Mandiri No 07 Pakjo Palembang.
Hadir pada acara itu, Perwakilan Dinas Pariwisata Kota Palembang melalui Kepala Bidang Fahmi Hatta dan Camat Ilir Timur Dua Palembang Septa Marus Eka Putra, SH MM dan beberapa undangan lainnya.
“Sesal” satu karya emas dari Joko Esha / Michael MT yang sempat populer di era 80an di release ulang oleh penyanyi pendatang baru Indonesia jovi Amore tahun 2023.
Lagu berjudul Sesal tersebut merupakan ciptaan Joko Esha/Michael MT, di aransement Gilang AKA di produksi tahun 2023.
“Sesal mengisahkan tentang penyesalan yang mendalam dimana terjadi penghianatan cinta yang berujung perpisahan” ungkap Jovi Amore, Minggu malam (12/11/23).
Diakui Jovi Amore, dalam lagu ini dirinya dituntut secara totalitas dalam mengekplorasi karya apik pencipta lagu legend tanah air Joko Esha/Michael MT.
Baca juga : 22 RS Berhenti Beroperasi Akibat Agresi Israel di Gaza
Jovi Amore selain punya kekuatan vocal yang khas dan intuisi bernyanyi yang apik, merasa bangga bisa membawakan karya satu ini.
Selain bangga, kata dia ini merupakan tantangan tersendiri, karena lagu ini memiliki kekuatan dan karakter dengan tingkat kesulitan yang tinggi.
Diceritakannya, awalnya Jovi Amore merasa ada satu beban ketika menyanyikannya, apalagi penyanyi awalnya seorang Divo POP Harvey Malaihollo yang sudah diakui dunia.
Namun, Ia menjelaskan terus berusaha lebih maksimal agar bisa membawakan karya ini lebih special dan exclusive.
“Alhamdulillah Saya dianggap mampu keluar dari penyanyi awalnya Harvey Malaihollo, lagu sesal versi Jovi Amore terdengar lebih ringan dan exclusive sehingga diharapkan mampu memberi warna tersendiri di industri musik Indonesia,” ungkap Jovi.
Ditambahkannya dengan karya terbaru ini, semoga bisa diterima dan dinikmati pencinta musik Indonesia, sehingga bisa mendongkrak hasil penjual musik di platform digital.(edi)