Hadir di Musdes Meranjat Ilir, ini Pesan Camat Indralaya Selatan!

oleh

Ogan Ilir, KRSUMSEL.COM – Pemerintah Desa Meranjat Ilir menggelar Musdes guna membahas dan menetapkan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2024 di Balai Desa Meranjat ilir Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan ilir, Rabu (25/10/2023).

Kepala Desa Meranjat Ilir, Ikmal M.Zaman mengatakan, Musdes merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun dalam rangka melaksanakan tahapan perencanaan pembangunan desa, berupa penyusunan RKPDes yang akan dilaksanakan pada tahun 2024.

“Untuk itu diharapkan kepada seluruh elemen masyarakat, agar dapat memberikan masukan dan menyampaikan hal-hal yang menjadi prioritas di Desa Meranjat ilir dan semoga dapat direalisasikan di tahun 2024 nanti,” ucap Ikmal.

Di tempat yang sama, Pendamping Desa bidang Tehnik Aryantoni mengatakan, kegiatan Musdes itu juga rangkaian kegiatan musyawarah di tingkat Desa guna menyusun APBDes Desa ke depannya.

“Dengan Musdes ini diharapkan masyarakat terlibat aktif dalam memberikan ide-ide guna kemajuan desanya, begitu juga saran dari tokoh masyarakat setempat,” harapnya.

Sementara itu, Camat Indralaya Selatan Hj Saadah mengatakan, sebagai pemerintah kecamatan dirinya sangat mengapresiasi kegiatan Musdes tersebut.

“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen yang baik dari pemerintahan desa dalam menyelenggarakan pemerintahan desa yang demokratis dan partisifatif,” ungkap Saadah.

Lebih lanjut Saadah menyampaikan, dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa, setiap tahun Pemerintah Desa wajib melaksanakan tahapan perencanaan pembangunan desa, yakni dengan menyusun RKPDes sesuai ketentuan Permendagri Nomor 114 tahun 2014 tentang pedoman pembangunan desa.

“Musdes harus melibatkan Badan Permusyawaratan Desa dan unsur masyarakat secara partisipatif guna pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya desa dalam rangka mencapai tujuan pembangunan desa,” tambah camat.

Dalam kesempatan itu juga, Saadah mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan menjaga lingkungan mengingat karhutla masih terjadi di wilayah Sumsel. Terlebih lagi saat ini Kabupaten Ogan Ilir masih dilanda musim kemarau.

“Kalau bisa jangan dulu membakar sampah dan apapun itu, mengingat saat ini sering terjadi kebakaran lahan. Jadi saya ingatkan lagi untuk selalu sama-sama menjaga lingkungan,” tegas Saadah.