Jakarta, krsumsel.com – Di antara talent film porno Kramat Tunggak ada nama Meli 3gp. Dia juga jadi salah satu orang yang diperiksa polisi pada Selasa (19/9/2023).
Ditemui usai pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Meli 3gp membuat beberapa pengakuan. Di antaranya soal alasan dirinya terlibat dalam produksi film porno tersebut hingga soal bayaran.
Demi berperan dalam film tersebut, ia mengaku hanya dibayar sebesar Rp 1 juta.
“Kemarin kan ada yang bilang dibayar Rp 10 juta sampai Rp 15 juta, tapi nyatanya aku cuma dibayar Rp 1 juta,” kata Meli 3gp saat ditemui di Polda Metro Jaya.
“Aku cuma 1 (kali syuting), trauma main di situ. Dari jam 11 siang sampai jam 3 pagi disuruh main di situ dan dipaksa mainin adegan yang dia suruh,” sambungnya.
Pada awalnya, model asal Medan itu menolak tawaran bermain dalam film Kramat Tunggak. Namun, ia dipaksa hingga diteror oleh pihak rumah produksi.
“Aku awalnya juga nggak mau, tapi dia maksa banget,” ujar Meli 3gp.
“Dia lebih ke teror, karena telepon terus-terusan nggak berhenti dengan nomor yang berbeda,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Meli 3gp mengaku ditawarkan bermain lagi dalam adegan lain dengan bayaran yang lebih tinggi. Namun, ia menolaknya karena sudah trauma dengan teror-teror sebelumnya.
“Dia sempet ngajak aku main lagi tiga kali, tapi aku nggak mau. Dia nawarin 3 hari Rp 5 juta, 3 hari Rp 7 juta, terus 1 hari Rp1,5 juta. Aku nggak mau, karena udah trauma,” pungkasnya.(*)