Krsumsel.com – Peringati Ultah Propinsi Sumatera Selatan Masata Sumsel adakan Halal Bihalal yang berlangsung di Remington Hostel, Resto & Cafe Jl. Bambang Utoyo, Palembang.
Halal Bihalal ini, sekaligus untuk menjalin silaturahmi antar anggota Masata yang juga dihadiri berbagai kalangan diantaranya Anggota Masata, Anggota DPRD Kota Palembang, Kepala Dinas Pariwisata Sumsel, Kepala Dispora Kota Palembang, Anggota UMKM, Beberapa Asosiasi di Kota Palembang dan Masyarakat yang peduli pariwisata dan untuk memajukan dunia pariwisata Sumatera Selatan terutama Kota Palembang.
Seperti di ungkapkan Ketua DPD Masyarakat Sadar Wisata (Masata) Sumatera Selatan, Herlan Asfiudin mengatakan “Hari ini kami mengadakan Halal Bihalal dengan dihadir ratusan tamu undangan yang terdiri dari pemerintahan, bisnis, akademisi, komunitas, dan media. Kita saling mendekatkan diri,” terang Herlan Asfiudin yang biasa disapa Babe. Senin (15/05/23).
Dikatakannya, untuk memajukan dunia pariwisata Sumsel, hal yang penting adalah keterlibatan semua pihak. Karena pariwisata merupakan ujung tombak meningkatkan perekonomian dan PAD.
“Kami tidak banyak kendak, karena Masata ini tidak punya anggaran, pemerintah yang punya, Maka kita akan libatkan pemerintah untuk pariwisata yang akan kita pergunakan untuk menarik wisatawan datang,” tambahnya.
Menurutnya, saat ini dunia pariwisata Sumsel sudah tergolong maju, jika dibandingkan dengan 17 tahun yang lalu, saat dirinya baru berkecimpung di dunia pariwisata. Sebelumnya hampir tidak ada pergerakan, terutama masalah akses. Dulu Palembang ke Pagar Alam bisa sampai 20 jam. Sekarang akses sudah lancar bisa ditempuh dalam 8 jam. Apalagi kalau tol sudah jadi bisa 3 jam.
“Mari kita bersama-sama untuk peduli dengan pariwisata agar terus bergerak dan agresif untuk memajukan pariwisata, tidak hanya menunggu saja” himbaunya untuk masyarakat Sumsel terutama Kota Palembang.
“Kita berharap untuk kedepannya, Kota Palembang, menjadi pusat pariwisata di Sumatera menggantikan Medan. Karena kita memiliki banyak kelebihan. Contoh kecilnya, kita menuju kota lainnya seperti Jakarta, Bali, bahkan Singapore lebih dekat Palembang dari pada Kita Medan” pungkasnya. (edi)