Jembatan Penghubung 2 Kecamatan Diresmikian Walikota Banjarmasin

oleh
oleh
Banjarmasin

Krsumsel.comWalikota Banjarmasin Kalimantan Selatan meresmikan Jembatan Sulawesi 2 yang menghubungkan dua kecamatan yakni, Banjarmasin Tengah dan Banjarmasin Utara .

Jembatan Sulawesi 2 yang diresmikan, Jum’at (20/1)berada di atas Sungai Kuin (Antasan) menghubungkan ruas Jalan Sulawesi Pasar Lama Banjarmasin Tengah dengan Jalan Masjid Jami Antasan Kecil Timur-Surgi Mufti Banjarmasin Utara.

Menurut Walikota Banjamrmasin H Ibnu Sina dalam peresmian itu, jembatan yang menghabiskan anggaran Rp15,3 miliar tersebut diberi nama pula Jembatan Mesjid Jami. “Kita resmikan nama baru jembatan Sulawesi 2 ini di hari Jumat yang berkah yakni, Jembatan Mesjid Jami,”ujarnya.

Ibnu Sina mengambil nama itu berkaitan jembatan yang kini jadi kembar tersebut berada dekat atau hanya sekitar 200 meter dari Mesjid Jami Sungai Jingah, mesjid bersejarah dan tertua kedua di Kota Banjarmasin, yakni sudah berusia 224 tahun.

Mesjid yang menjadi salah satu ikon wisata religi di Kota Banjarmasin tersebut didirikan pada 17 Syawal 1195 Hijriah atau bertepatan pada 1777 Masehi. Mesjid tertua pertama di Kota Banjarmasin adalah Mesjid Sultan Suriansyah di Kuin Banjarmasin Utara didirikan pada saat Kesultanan Banjar antara tahun 1525-1550 M.

“Semua harus merawat jembatan kebanggaan ini dengan baik,”ujarnya. Jembatan ini lanjut dia, untuk memperlancar arus lalu lintas di wilayah tersebut, karena sudah cukup pada lantaran dekat dengan objek wisata religi, yakni mesjid Jami dan makam ulama karismatik KH Ahmad Zuhdiannoor atau Guru Zuhdi.

Pemerintah Kota Banjarmasin ujar Ibnu Sina, juga sudah memperbaiki sarana trotoar dan taman di daerah jembatan tersebut. “Sekali lagi harus dijaga keindahannya, jangan ada yang berjualan di atas trotoar,”ujarnya.(net)