Krsumsel.com – Karena penyakit itu juga yang membuat dirinya memutuskan untuk mengamputasi salah satu kakinya. Penyakit itu muncul karena pola hidup masa muda Suti Karno tidak teratur.
“Ya diabet itu bukan karena faktor keturunan ya, kalau saya pola makan, pola hidup. Karena memang dulu saya enggak mau minum air putih. Minum soft drink es teh manis,” kata Suti Karno di Trans TV, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2023).
“Apalagi kalau zaman syuting kan, bolak balik minum es teh manis. Jadi waktu saya syuting di Jogja, saya jatuh, ternyata gula darah saya udah 360. Dan saya dinyatakan diabetes,” tambahnya.
1. Mengubah Pola Hidup
Setelah diamputasi, pemeran Atun dalam sinetron SI DOEL ANAK SEKOLAHAN ini tentunya akan mengubah pola hidupnya. Bukan cuma itu, pola makan adik Rano Karno ini juga begitu teratur setelah menjalani operasi tersebut.
“Oh iya kalau pola hidup pasti karena sekarang ini saya sudah tidak bisa makan bebas, karena saya diajarkan bahwa makan yang baik itu jamnya, sekarang saya makan pagi udah stop enggak boleh makan lagi, nanti jam 10 saya boleh nyemil, makan roti, kue atau buah,” katanya.
“Setop lagi, nanti jam 12 baru makan lagi. Setop lagi abis itu, pengin beli mie ayam enggak boleh lagi, jadi ada jam jamnya itu yang bagus. Supaya pankreasnya bisa bekerja dengan baik,” sambung Suti Karno.
2. Jalani Fisioterapi
Tak sampai di situ saja, kini, Suti Karno itu tengah menjalani fisioterapi dan rutin memeriksa kondisi kesehatannya.
“Sekarang ya Alhamdulillah aku tuh lagi fit terapi, jadi tawaran banyak aku tolak. Karena kan aku BPJS-nya bayar, jadi kalau dapat jadwal enggak tentu. Jadi gak bisa aku wawancara hari ini. Enggak bisa kek gitu ya kan,” tutup Suti Karno.(*)
