Krsumsel.com – Anggota satuan Lantas Polres Ogan Ilir terkesan halangi profesi wartawan saat hendak melakukan peliputan, bahkan dengan arogannya, anggota tersebut mengenyampingkan profesi wartawan.
“Kagek dulu Urusan Media itu,” ujar Oknum anggota tersebut dengan nada kasar dan terlihat sinis kepada awak media yang meliput, 29 Desember 2022.
Hal ini dilontarkan saat tiga media hendak mengabadikan korban laka di ruang IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Ogan Ilir yang terletak di Kompleks Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai sekitar pukul 09.00 Wib.
Padahal sebelumnya beberapa orang wartawan ini sudah konfirmasi langsung dengan Dirut RSUD Ogan Ilir, dr Andi Nopan, dengan meminta izin meliput korban laka di IGD RSUD Ogan Ilir.
“Ya silakan pak, gak apa, ini saya lagi di acara pelantikan Kades di Lubuk Keliat,” ujar dokter.
Sebelumnya, mendapat informasi, bahwa ada korban laka lantas di jalan lintas Tanjung Batu-Meranjat, dikabarkan pengendara sepada motor adalah pasangan suami istri (pasutri) yang diinfokan meninggal, dan dibawa ke RSUD Ogan Ilir.
Ketika media ini, mendatangi RSUD tepatnya di gedung IGD tampak terlihat bapak-bapak yang sedang menjalani perawatan di ruang IGD. “Ya pak itu korban laka,” ujar Security RSUD Ogan Ilir.
Sementara untuk istrinya katanya sudah dibawa kerumah duka, karena sudah meninggal saat kejadian. “Istri Bapak itu, sudah dibawa kerumah duka, tadi di RSUD ini dibersihkan saja, sudah dibersihkan dibawa pulang lagi,” teranya.
Menurutnya, korban laka tersebut masih kedua orang tua salah satu honorer RSUD Ogan Ilir. “Ya pak kasian, korban masih orang tua, honorer disini (RSUD),” jelasnya.(rul)