Krsumsel.com – Dengan modus tawuran, belasan siswa SMK di Palembang diamankan anggota Unit 1 Subdit III Jatanras Polda Sumsel karena akan melakukan aksi begal di kawasan Tol Pemulutan, pada Rabu (9/11).
Selain mengamankan para siswa, Unit 1 Subdit III Jatanras Polda Sumsel juga turut mengamankan barang bukti berupa senjata tajam (sajam) jenis pedang, celurit serta kapak sudah yang dimodifikasi. Kemudian dua unit sepeda motor diduga hasil begal.
Dari informasi yang didapatkan bahwa para siswa ini awalnya melakukan swiping di Jalan sebelum melakukan aksi begal, kemudian mereka menguplod video atau foto ke instagram gama_Allbase yang sengaja dibuat oleh mereka.
Salah satu pelaku berinisial MIF (19) mengakui perbuatan. “Kami sudah melakukan dua kali melakukan aksi tersebut, untuk aksi pertama kami pada 10 Oktober 2022 dan Rabu (9/11),” ujarnya kepada wartawan, Kamis (10/11).
Dirinya menuturkan, bahwa aksi pertama di Kawasan Jembatan Keramasan Kertapati dan yang kedua dideket Tol Pemulutan, hasilnya dua motor berhasil diambil. “Kami menyasar sesama pelajar, ada yang melintasi TKP kami jadikan saaaran,” katanya.
Kemudian ia dan teman-temannya mengancam korban dengan sajam disertai pukulan, setelalah korban ketakutan motor langsung diambil.
“Saya bertugas memukul dengan kunci T bagian belakang tubuh korban kejadian kedua hanya menendang motor korban, setelah selesai kami upload di media sosial milik kami,” bebernya.
Sementara itu, Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Agus Prihandinika membenarkan, kalau anggotanya mengamankan belasan siswa. “Untuk sekarang ini belasan siswa yang diamankan tersebut dalam pemeriksan lebih lanjut oleh anggota kita,” tutupnya.(****)