Krsumsel.com – Tidak sendirian, pedangdut tersebut datang bersama orang-orang dari management-nya serta Sandy Arifin selaku kuasa hukum.
Saat ditanya oleh awak media terkait kedatangannya, pelantun tembang Mimpi Manis ini ternyata menjalani pemeriksaan tambahan. Sebagaimana diketahui, Dewi melaporkan beberapa orang yang mengatainya dengan kata-kata kurang pantas.
“Agenda hari ini pemeriksaan tambahan untuk memperkuat dan juga mempertajam bukti hukum dari pasa Undang Undang ITE,” kata Sandy.
1. Kelanjutan Proses Hukum
Selang beberapa jam berada di ruang pemeriksaan, Dewi Perssik pun akhirnya keluar. Pada kesempatan tersebut dijelaskan bila Dewi telah dipertemukan dengan salah satu terlapor yang berhasil diamankan.
“Mbak Dewi sudah dipertemukan dengan terlapor kemudian terjadi proses mediasi. Tapi karena Mbak Dewi ada kegiatan lain di-hold dulu,” papar Sandy.
2. Serahkan Pada Ibunda
Setelah bertemu dengan terlapor, Dewi Perssik mengaku iba karena orang tersebut sudah berusia sepuh. Karenanya pemilik goyang gergaji ini menyerahkan keputusan kepada Ibunya yang akan datang dari Jember ke Jakarta.
“Untuk ke depannya dilanjut atau tidak, Mbak Dewi sudah menjelaskan kalau kasus tetap berjalan. Tapi kembali lagi akan dibicarakan dengan pihak keluarga,” jelas Sandy.
“Saya cuma bisa bilang keputusan di Mami, di orangtua saya, karena ini menyangkut keluarga besar. Keluarga yang meminta melaporkan, makanya saya bertindak tegas. Ini pelajaran untuk mengambil seseorang yang sifatnya menyalahi aturan UU ITE,” tambah Dewi Perssik.(*)
