Diintimidasi Istri Pejabat, Ketua PWI OI Lapor Polisi

oleh
oleh
PWI Ogan Ilir

Krsumsel.comDidampingi sejumlah rekan, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Ogan Ilir, Yasandi, mendatangi Mapolres Ogan Ilir.

Kedatangan Yasandi untuk melaporkan intimidasi yang didapatkannya dari seorang istri camat di Ogan Ilir.

Menurut Yasandi, intimidasi ini berawal karena adanya kesalahpahaman antara seorang rekannya dengan istri camat berinisial LD tersebut.

“Istri camat ini telepon teman saya. Dia bilang agar saya mengajari rekan-rekan saya soal sopan santun,” ungkap Yasandi ditemui di Mapolres Ogan Ilir, Indralaya (3/10/2022) petang.

Mengaku tak tahu apa yang sebenarnya terjadi, Yasandi lalu menghubungi LD dan berusaha meminta penjelasan mengenai duduk perkara sebenarnya.

“Sebelumnya si LD ini telepon ke saya

Tapi karena nomornya tidak dikenal dan waktu itu kebetulan sedang dalam perjalanan, maka tidak saya angkat,” ujar Yasandi.

LD lalu menghubungi rekan Yasandi yang kebetulan berada dekat Ketua PWI Ogan Ilir tersebut.

Yasandi pun merebut ponsel rekannya dan berupaya menenangkan LD agar dapat berbicara dengan jelas.

“Saya bilang ‘sabar ya Bu. Apa masalahnya? Mari kita selesaikan dengan baik’,” ungkap Yasandi.

Menurutnya, LD langsung berbicara ketus dan mengancam akan melapor ke keluarganya yang merupakan anggota Polri.

Yasandi juga mengatakan, LD akan mendatangi kantor PWI di komplek lama Pemkab Ogan Ilir.

“Dia (LD) juga mau melaporkan saya ke preman. Terakhir dia chat saya lewat WhatsApp, katanya besok mau ada kejutan untuk saya,” beber Yasandi.

Tak ingin sesuatu buruk terjadi padanya, pucuk pimpinan PWI Ogan Ilir ini melapor kepada pihak berwajib.

Yasandi didampingi jurnalis senior yang juga anggota PWI Ogan Ilir, HM. Syarifuddin.

Syarifuddin mengatakan, pihaknya telah berupaya mengadakan mediasi dengan LD, namun yang bersangkutan tak kunjung datang di waktu yang telah disepakati.

“Sebagai anggota PWI senior, kami ingin persoalan ini clear. Sudah ada upaya mediasi, tapi yang bersangkutan ditunggu dua jam tapi tidak datang,” kata Syarifuddin.

Sementara Kapolres Oi melalui Humas Polres Iptu Abdul haris membenarkan adanya laporan dari ketua PWI Oi Yasandi, ” saat ini laporan intimidasi ini sudah  diterima dan akan ditangani Satreskrim Polres Oi”, ujarnya.(rul)