Krsumsel.com – ///Sakit Hati Karena Bersenggolan Diejek dan Ditantang Berkelahi
Penangkapan pelaku pembunuhan inisial NS, terhadap korban inisial IF di Tugu Adipura Kota Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumsel yang terjadi sekitar pukul 24.00 WIB pada Minggu malam lalu (12/9). Tidak membutuhkan waktu lama pelaku berhasil diciduk tim Reserse Polres Muara Enim, di Kota Palembang pada Kamis (15/9/2022).
Kapolres Muara Enim AKBP Aris Rusdiyanto Sik MSi didampingi Kasat Serse Polres Muara Enim AKP Toni Syaputra Sik mengatakan, pelaku kasus yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang kritis akibat luka berat yang saat ini sedang dirawat di rumah sakit.
“Pelaku NS sudah kita aman. Rnangkapan dilakukan di Kota Palembang. Karena pelaku diduga lari ke ketempat keluarganya di Kota Palembang,” tutur Kapolres.
Aris menerangkan, pelaku akan dijerat Pasal 340 KUHP, 338 KUHP dengan hukuman minimal penjara seumur hidup atau maksimal hukuman mati. Dari kasus ini, motif pelaku berawal saat acara konser artis ibu kota pada malam hari di GOR Pancasila Muara Enim artis.
“Awalnya antara korban dan pelaku bersenggolan. Lalu korban mengajak berkelahi. Namun pelaku tidak mau dan menghindar atau menolak. Saat konser selesai, pelaku diajak lagi duel oleh korban dan pelaku menolak lagi,”
Akhirnya, diduga lantaran pelaku kesal atas ajakan korban. Lalu, pelaku kembali mengambil pisau dan pelaku mencari korban berkeliling, tetapi tidak ketemu. Akhirnya, pelaku duduk di Tugu Taman Adipura. Tetapi,
Lalu berhenti di taman adipura. Namun, tak lama berselang, korban lewat dan terjadilah perkelahian antara pelaku dan korban sampai terjadi penusukan pada korban IF sebanyak empat lubang. Yang menyebabkan korban tewas bersimbah darah.
“Atas kejadian tersebut kita melakukan olah TKP dan menyelidiki untuk mengungkap kasus ini. Kemarin mendapatkan informasi bahwa pelaku ada dirumah tetapi saat mau ditangkap. Pelaku korban lari ke palembang,” tuturnya.
Karena wilayahnya merupakan wilayah hukum Kota Palembang, maka Polres Muara Enim melakukan koordinasi Polresta Palembang untuk melakukan penangkapan pada pelaku yang saat itu tidak ada perlawanan dari pelaku.
Terkait pengembangan? Kata Kapolres, tidak menutup kemungkinan akan ada keterlibatan atau bisa menambah lagi tersangka. Apalagi, pelaku tidak sendirian melainkan bersama teman-temanya.
“Tidak menutup kemungkinan ada pelaku lainnya, sebab pelaku ini juga bersama temannya,” tukas Kapolres.
Ada pun barang bukti yang berhasil diamankan yakni, pisau yang didduga saat digunakan pelaku menusuk korban, baju korban serta identitas pelaku.(ndi)