Sejarah Tahun Kelahiran Nabi Muhammad SAW Dikenal dengan Nama Tahun Gajah

oleh
tahun-kelahiran-nabi-muhammad-saw-dikenal-dengan-nama-tahun-gajah-ini-sejarahnya

Tahun Kelahiran Rasulullah SAW

Seperti yang sudah disebutkan di atas, bahwa Nabi Muhamaad SAW lahir pada Tahun Gajah terpatnya pada 12 Rabiul Awal atau 571 Masehi, sekitar 1449 tahun lalu. Waktu kelahiran Rasulullah bertepatan dengan penyerangan ka’bah.

Pada saat itu seorang raja vasal Ethiopia di Yaman, yakni Abrahah berencana akan meratakan bangunan ka’bah. Ia pun datang ke makkah bersama pasukannya dengan menunggangi gajah. Kemudian, atas izin Allah SWT pasukan Abrahah pun kemudian dihujani batu yang dilempar burung ababil dalam perjalanannya.

Di ‘Tahun Gajah’ itulah Rasulullah SAW lahir dari rahim seorang wanita bernama Aminah binti Wahab bin Abdi Manaf bin Zuhra. Selepas Aminah melahirkan, bayi yang baru lahir itu dibawa ke ka’bah, dan diberi nama Muhammad.

Dalam bahasa Arab, nama ‘Muhammad’d diambil dari kata sifat yang berarti ‘orang yang terus-menerus terpuji’. Harapan Abdul Muthalib dengan menyematkan nama tersebut pun terkabul.

Sebab, Nabi Muhammad SAW menjadi sosok yang demikian berpengaruh, berbudi pekerti luhur hingga dijuluki Al-Amin (orang terpercaya), dan memperoleh tempat khusus di sejarah Islam.

Sejarah Kelahiran Rasulullah SAW

Dilansir dari NU Online, dikisahkan bahwa pada malam kelahiran Nabi Muhammad, istana kisra di Persia berguncang hingga 14 ruangannya roboh. Bahkan, api kaum Zoroaster yang disembah penganut Majusi pun padam. Padahal, api tersebut telah menyala selama 1000 tahun.

Sehingga, kelahiran Nabi Muhammad SAW ini pun diyakini telah memadamkan api penganut Majusi, dan menandai kemunculan penyampai pesan “ketuhanan” di tengah impitan imperium Romawi dan Persia.

Kelahiran Nabi Muhammad juga diyakini membawa berkah bagi orang-orang di sekitarnya. Halimah As-Sa’diyah, diriwayatkan terus menerima keberuntungan, sejak pertama kali ia mengambil bayi Muhammad bin Abdullah sebagai bayi susuannya.

Peristiwa Sebelum Kelahiran Rasulullah SAW

Sejumlah Peristiwa luar biasa terjadi menjelang kelahiran Nabi Muhammad SAW. Dilansir dari laman moeslimchoice, disebutkan beberapa peristiwa luar biasa menjelang kelahiran Rasulullah, seperti:

1. Pada malam tanggal pertama Rabi’ul Awwal, Aminah mendapatkan kedamaian dan ketenteraman dari Allah, sehingga merasa begitu tenang dan damai.

2. Malam tanggal kedua, Aminah menerima seruan berita dari Allah bahwa ia akan segera mendapatkan anugerah yang agung dan mulia

3. Malam ketiga, Aminah kembali menerima pesan dari Allah bahwa ia sebentar lagi akan melahirkan nabi paling agung dan mulia, Nabi Muhammad SAW

4. Malam keempat, suara dzikir malaikat terdengar jelas hingga ke telinga Aminah

5. Malam kelima, Aminah mimpi bertemu dengan Nabi Ibrahim. Dalam mimpi itu, Ibrahim meminta Aminah untuk bergembira karena akan melahirkan nabi pemilik kemuliaan. ‘Bahagialah engkau, wahai Aminah dengan lahirnya Nabi yang agung ini, Nabi pemilik cahaya yang terang benderang, Nabi pemilik keutamaan, Nabi pemilik kemuliaan, dan Nabi pemilik segala bentuk pujian,’ kata Nabi Ibrahim kepada Aminah

6. Malam keenam, Aminah melihat cahaya memenuhi sudut-sudut alam semesta, hingga tidak ada kegelapan

7. Pada malam ketujuh, Aminah melihat malaikat berbondong-bondong mendatangi rumahnya. Mereka menyampaikan kabar gembira bahwa waktu kelahiran Rasulullah semakin dekat

8. Malam kedelapan, Aminah mendengar berita yang menyerukan kepada seluruh penghuni alam, untuk berbagi karena kelahiran Rasulullah semakin dekat

9. Di malam kesembilan, Aminah merasakan ketenangan dan kedamaian, sehingga tidak merasa sedih sedikit pun

10. Malam kesepuluh, Aminah melihat tanah Mina dan Khaif bergembira menyambut kelahiran Muhammad

11. Malam ke-11, Aminah melihat seluruh penghuni langit begitu senang menyambut detik-detik kelahiran sang Rasul

12. Malam-12, Aminah yang ada di rumah melihat langit begitu cerah. Awalnya ia menangis tersedu-sedu karena sendirian di rumah. Saat itu, Abdul Muthalib, kakek Rasulullah, sedang bermunajat di Ka’bah. Namun saat proses persalinan tiba, Allah mengutus empat wanita utama untuk menemani Aminah selama proses melahirkan. Mereka adalah Hawa istri Nabi Adam, Sarah istri Nabi Ibrahim, Asiyah binti Muzahim, dan Maryam binti Imran ibunda Nabi Isa.

Peringatan Maulid Nabi