Pangkogabwilhan I Terima Kunjungan Kehormatan Direktur Atla Kemhan Jepang

oleh
IMG-20220322-WA0008

Jakarta, KRsumsel.com – Pangkogabwilhan I Laksdya Tni Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla menerima kunjungan kerja Director Naval Ship Design Division (ATLA/JMOD) RADM Hoshi Naoya Jepang di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (21/3/2022).

Pangkogabwilhan I mengucapkan selamat datang kepada Rear Admiral (RADM) Hoshi Naoya di Mabes TNI, Pangkobagwilhan I menjelaskan bahwa beliau sesungguhnya berkantor di Kepulauan Riau dekat pulau Batam dengan suasana alam yang sangat indah, ia berharap RADM Hoshi Naoya dapat berkunjung ke sana suatu saat. “ada rencana Menhan juga untuk membangun satu Frigate dari salah satu negara sahabat di PT Batam Mac,” katanya.

Sementara itu, RADM Hoshi Naoya mengatakan bahwa PT PAL merupakan salah satu partner dari MHI (Mitsubishi Heavy Industries) dalam hal pembangunan Kapal Frigate di Indonesia, namun menurut RADM, PT PAL juga menggunakan Ship Builder komersil lain selain dengan Jepang, tentunya agar terjadi persaingan dalam rangka membuat produksi kapal semakin baik RADM mengucapkan terima kasih atas pertemuan yang telah dijadwalkan pada hari ini terkait penawaran kapal IFF (Indonesian Future Frigate) Jepang kepada Indonesia dimana beliau selanjutnya akan memaparkan kepada Pangkogabwilhan I sambil menunggu keputusan dan anggaran walau belum ada persetujuan, namun sambil menunggu beliau merespond.

Lebih lanjut RADM mengatakan bahwa FFS (Future Frigate Status) baru yang pertama untuk Angkatan Laut Jepang yang diberi nama MOGAMI (nama sungai di Jepang) akan mulai ditugaskan besok dan RADM akan memaparkan secara detail tentang FFS Jepang yang pertama tersebut, walaupun tetap mengakomodir spesifikasi yang diminta oleh Indonesia, ada sedikit perbedaan namun pada dasarnya konsep desain nya adalah sama. FFS diawaki sekitar 90 personel, jumlah yang sangat sedikit.

Beliau mengatakan bahwa MHI merupakan adalah sebuah perusahaan yang mengembangkan teknologi “PILOT JET” dan teknologi tersebut akan digunakan di dalam kapal ini. Sistem senjata menggunakan LEONARDO, perusahaan Eropa yang bekerjasama dengan MHI sehingga menjadikan Frigate yang terbaik. RADM mengatakan bahwa Jepang dan Indonesia adalah dua negara Asia yang diharapkan dapat bekerjasama untuk mengamankan wilayah bersama sama sebagai langkah untuk meningkatkan hubungan kedua negara.