“Begitu juga dengan pak Gubernur Herman Deru ini, saya kenal betul bagaimana dia memimpin Kabupatennya dulu. Sehingga tidak heran kalau Gubernur Sumsel ini memang luar biasa. Banyak provinsi yang sudah saya datangi, baru kali ini ada Gubernur yang luar biasa, terimakasih Bapak Gubernur,” ucap Dudung.
Dudung mengakui, anggaran yang dimiliki TNI AD sangat terbatas, karena itu untuk pengadaan alutsista bukan dibeli menggunakan anggaran TNI AD melainkan dibeli melalui anggaran Kementerian Pertahanan.
Kalau ada aktifitas pembangunan gedung Kodam, lanjut dia sifatnya pemeliharaan yang tidak sampai 10 Milyar anggaranya. Karena itu Gubernur sebagai kepala pemerintahan dalam mendukung Kodam II/ Sriwijaya sangat dibutuhkan dalam rangka memperkuat ketahanan nasional dan menjaga status Sumsel zero konflik.
“Makodam II/ Sriwijaya ini sudah dibangun baik secara fisik maupun mental. Karena itu TNIAD harus hadir di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya.