Paris, krsumsel.com – Mauricio Pochettino berbicara soal melatih bintang-bintang di Paris Saint-Germain. Dia mengaku kesulitan menangani Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe.
PSG menjadi salah satu tim tangguh Eropa yang dihuni pemain-pemain top. Setiap lini diisi sosok-sosok kelas dunia yang akrab di telinga para penggemar sepakbola.
Sebut saja Gianluigi Donnarumma yang menjadi penjaga gawang PSG. Selanjutnya ada Achraf Hakimi dan Sergio Ramos di sektor pertahanan, serta Georginio Wijnaldum, Ander Herrera dan Marco Verratti di lini tengah.
Sektor serangan Paris Saint-Germain menjadi yang paling menakutkan bagi lawan. Bukan apa-apa, Les Parisiens memiliki trio maut MNM yang diisi Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe.
Trio MNM sejauh ini sudah menciptakan 30 gol di semua kompetisi untuk PSG. Mbappe menjadi yang paling produktif dengan sumbangan 20 gol.
Di satu sisi, banyak yang menyebut trio MNM masing-masing memiliki ego yang amat tinggi. Beberapa kali Mbappe, Messi atau Neymar tak membagi bola ke rekan setimnya, hingga kecewa saat diganti.
Mauricio Pochettino selaku pelatih PSG mengamini lini depan timnya cukup sulit ditangani. Meski begitu, dia meyakini para pemainnya berusaha memberikan yang terbaik demi meraih kemenangan.
“Tidak mudah bagi pelatih mana pun. Tidak ada pemain, apa pun kategorinya, yang senang saat ditarik keluar. Mereka marah kepada pelatih dan dengan rekan setimnya,” kata Pochettino, dikutip dari Mundo Deportivo.
“Tidak ada level yang lebih tinggi di sini, mereka semua jenius. Anda melihat betapa rendah hatinya mereka, selalu berkomitmen dan melayani tim. Hal-hal tersebut membuat saya bahagia,” sambungnya.
“Tidak ada buku panduan ynag dibuat PSG untuk itu. Kami harus memiliki kemampuan beradaptasi. Jika kami membuat mereka bekerja dengan cara terbaik, itu akan luar biasa,” Mauricio Pochettino mengungkapkan.(*)