“Seharusnya Muba mendapat status strategis dalam proyek strategis nasional,” imbuhnya.
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi program di Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) ini juga menambahkan ekonomi sirkular harus mampu menjawab tantangan wilayah, termasuk di luar kawasan industri.
“Perlunya menjawab tantangan peatland gambut dan kebakaran hutan dan lahan dengan pengembangan KIH-BES,” bubuhnya.
Direktur PT Bina Karya Dodi Ardianto mengapresiasi atas antusiasme dan komitmen yang luar di biasa dari Pemkab Muba untuk memulai kembali dari langkah-langkah pembangunan Kawasan Industri Hijau.
“Hari ini kita memulai kembali progres yang telah kita lakukan beberapa waktu lalu,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Team Leader Proyek KIH-BES PT Bina Karya Widya Jupitabwana menuturkan pada 21 Januari 2021 PT Bina Karya (Persero) mendapat penugasan untuk pengembangan Kawasan Industri Hijau di Kabupaten Muba.