Turin, krsumsel.com – Presiden Barcelona Joan Laporta mengingatkan fans. Barca mulai dari nol lagi setelah berpisah dengan Lionel Messi jadi Xavi Hernandez akan butuh waktu.
Xavi sudah memimpin enam pertandingan Barca sejak direkrut menggantikan Ronald Koeman pada November silam. Hasilnya belum cukup mentereng karena Blaugrana hanya memetik dua kemenangan, dua seri, dan sudah menderita dua kekalahan.
Barcelona juga tersingkir dari fase grup Liga Champions sehingga harus turun kasta ke Liga Europa. Sedangkan di LaLiga, Gerard Pique dkk masih terdampar di peringkat delapan klasemen dengan selisih 18 poin dari Real Madrid di puncak, meski Barca masih punya satu pertandingan sisa.
Laporta sadar betul bahwa suporter Barca bisa jadi tidak sabar agar tim kesayangan mereka kembali berjaya seperti dulu. Akan tetapi, Xavi mesti diberi waktu karena tidak mudah untuk meningkatkan performa Barcelona terlebih usai tak lagi diperkuat Messi, pemain paling berpengaruh mereka.
“Kita jangan lupa bahwa kita ada di tahun nol setelah Messi, berpisah dari pemain terbaik dunia,” ucap Laporta di Mundo Deportivo. “Ini tidak mudah dan untuk melaluinya kami bertaruh pada Xavi Hernandez karena dia tahu lingkungan dan gaya klub.”
“Dia ingin mempercayai para pemain yang datang dari cantera, dari tempat dia menembus tim utama Barcelona, menjadi juara yang hebat. Sebagai pelatih, dia tahu gaya dan filosofi klub. Ini bukan pekerjaan yang mudah karena kita tahu bahwa sepakbola tidak memberi Anda waktu dan kita harus menerimanya.”
“Untuk menyingkat, kami butuh sebuah perpaduan antara para pemain muda dan berpengalaman, dengan kualitas yang bagus. Sebuah klub seperti Barca tahu bagaimana bertahan dari tekanan,” cetus Laporta tentang Xavi.(*)