Ia juga menambahkan saat ini pelaku usaha sulit mendapatkan akses permodalan karena dianggap unbankable atau nasabah yang memenuhi persyaratan bank.
Menurutnya, kehadiran platform digital pencatatan keuangan dapat menjadi solusi. Platform ini mampu mengilustrasikan performa usaha yang menjadi dasar pemberian modal. Kuncinya adalah disiplin dalam pencatatan keuangan.
“Bagi yang ingin punya usaha kuliner tapi belum punya tempat yang luas, usaha cloud kitchen bisa menjadi alternatif usaha kuliner. Ini semua ada di platform digital. Tidak hanya itu, digitalisasi dapat menekan biaya operasional yang nantinya pasti berpengaruh pada harga,” kata Alfian.
Untuk itu, Alfian meminta para pelaku UMKM untuk terus berinovasi baik pada produk maupun dalam pemasaran. Selain itu, kata dia, media sosial yang ada perlu dimaksimalkan untuk memproduksi konten sekreatif mungkin agar konsumen tertarik membeli.
“Hasil webinar ini akan menjadi dasar perumusan platform kebijakan PSI Surabaya, terutama yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi dan penguatan UMKM,” katanya.