“Sebagaimana yang kita ketahui saat ini di Sumsel banyak sekali UMKM ada 163.291 UMKM dan memiliki potensi dalam pengembangan ekonomi. Dsri berbagai kuliner, kerajinan, jasa, dan banyak lagi usaha kecil lainnya,” ungkapnya.
Selain itu, Supriono menilai FGD tersebut dan penelitian yang dilakukan oleh tim KPJU sangat berpengaruh untuk menjadi acuan dalam mengetahui jenis usaha dan komoditas unggulan yang untuk nantinya dikembangkan di Sumsel.
“Untuk itu FGD ini sangat penting dalam rangkaian penelitian yang dilakukan tim KPJU Unggulan di Provinsi Sumsel menjadi acuan kita untuk dapat mengambil jenis usaha atau komiditas unggulan yang bisa bertumbuh dan berkembang di Sumsel,” ujarnya.
Diujung sambutannya Supriono meminta FGD dan Penelitian tidak hanya menggunakan produk unggulan. Dirinya meminta agar pemangku kebijakan dapat mengedukasi bagaimana mencintai dan menghargai produk sendiri.
“Melalui FGD dan Pnelitian ini saya berharap bahwa ini tidak hanya menambahkan unggulan tapi pemangku kebijakan dapat memberi tahu cara bagaimana mencintai produk yang kita buat sendiri,” pungkasnya.