Layanan Posyandukdes Capil OKI Pukau Kemenpan RB

oleh
IMG-20211113-WA0012

“Ke depan sebagian besar layanaan Adminduk bisa diselesaikan di tingkat desa dan kelurahan. Jadi tidak ada lagi penumpukan di Kabupaten, untuk mendekatkan layanan” jelas Hendri, Sabtu, (13/11).

Melalui inovasi ini ujar Hendri disdukcapil menyiagakan dua orang petugas di tiap-tiap desa yang bertugas melayani pembuatan administrasi kependudukan seperti Kartu Keluarga, Surat Pindah Datang, Update Manual Akta kelahiran dan Akta kematian. Sementara untuk perekaman dan cetak KTP dilayani melalui program jemput bola Jaladessemedi.

“Petugas ini kita sebar di 327 desa dan kelurahan. Mereka yang input datanya lalu diproses oleh petugas di Kabupaten, setelah selesai bisa langsung cetak di desa”, jelas Hendri.

Hendri mengatakan, percepatan layanan inovasi ini akan terus dipantau melalui pelatihan petugas pada hari Selasa mendatang. Dia menyebut, sudah ada beberapa desa yang sudah memulai rencana pelayanan berbasis desa dan kelurahan ini.

“Kita sudah melakukan uji coba di beberapa desa. Hasilnya sangat memudahkan,” jelas dia.(Lilis)

Layanan Posyandukdes Capil OKI Pukau Kemenpan RB

oleh
dtulfiyl

Inovasi ini akan segera dilaunching secara resmi pada Selasa (16/11). Tujuannya, untuk mempermudah masyarakat melakukan pengurusan kependudukan dan catatan sipil.

“Ke depan, sebagian besar layanaan Adminduk bisa diselesaikan di tingkat desa dan kelurahan. Jadi tidak ada lagi penumpukan di kabupaten, untuk mendekatkan layanan,” jelas Hendri, Sabtu (13/11).

Melalui inovasi ini, ujar Hendri, Disdukcapil menyiagakan dua orang petugas di tiap-tiap desa yang bertugas melayani pembuatan administrasi kependudukan seperti Kartu keluarga, surat pindah datang, update manual akta kelahiran dan akta kematian. Sementara untuk perekaman dan cetak KTP dilayani melalui program jemput bola Jaladessemedi.

“Petugas ini kita sebar di 327 desa dan kelurahan. Mereka yang input datanya, lalu diproses oleh petugas di kabupaten, setelah selesai bisa langsung cetak di desa,” jelas Hendri.

Hendri mengatakan, percepatan layanan inovasi ini akan terus dipantau melalui pelatihan petugas pada hari Selasa mendatang. Dia menyebut, sudah ada beberapa desa yang sudah memulai rencana pelayanan berbasis desa dan kelurahan ini.

“Kita sudah melakukan uji coba di beberapa desa. Hasilnya sangat memudahkan,” jelas dia. (BI)