Makassar, KRsumsel.com – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan (Sulawesi Selatan) memberikan bantuan tabung oksigen kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, berupa tabung oksigen 250 6 M3, 200 tabung oksigen. flow meter (regulator), dan 250 tutup botol.
Bantuan oksigen tersebut diserahkan Ketua Umum Kadin Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) kepada Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, di Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Senin.
Ketua Umum Kadin Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) menyampaikan bantuan tersebut merupakan bentuk upaya Kadin dalam membantu Pemerintah dalam penanganan pandemi COVID-19.
AIA juga mengakui perhatian Pj Gubernur Sulsel kepada Kadin mulai dari proses pemilihan hingga pelantikan Pengurus Kadin Sulsel periode 2020-2025. Bahkan kehadiran dan dukungan Andi Sudirman dalam pelaksanaan vaksinasi gratis disampaikan oleh Kadin Sulsel.
“Pelaksanaan vaksinasi yang sudah kita lakukan alhamdulillah sudah selesai baik fase 1 maupun fase 2. Kita juga akan terus melaksanakan dan mengajak Kadin di daerah untuk juga gotong royong melaksanakan vaksinasi gratis untuk membantu Pemerintah, baik di provinsi dan di kabupaten/kota,” ujarnya.
Kadin Sulsel siap bersinergi dan memberikan perhatian dan bantuan yang maksimal kepada Pemprov Sulsel. “Kami sebagai mitra Pemerintah akan mendukung apa yang dibutuhkan,” ujarnya.
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengucapkan terima kasih atas bantuan oksigen dari Kadin Sulsel. Oksigen ini juga mendukung alat milik Provinsi Sulawesi Selatan yaitu high flow nadal cannula (HFNC) yang merupakan alat untuk membantu menghirup oksigen aliran tinggi.
“Atas nama Pemprov dan masyarakat Sulsel, kami mengapresiasi Kadin Sulsel atas perhatiannya kepada masyarakat dalam menangani pandemi ini. Alhamdulillah hari ini kita mendapat rezeki dari Kadin, tabung oksigen menjadi solusi tepat bagi kita,” dia berkata.
Menurut dia, alat ini sangat dibutuhkan, baik untuk rumah sakit provinsi maupun rumah sakit lain yang membutuhkan. Kebutuhan oksigen ini sangat penting untuk sistem penanganan hilir khususnya di rumah sakit daerah tersebut.(Anjas)