Banjarmasin, KRsumsel.com – Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mengajak wirausaha baru membangun jenama agar usahanya bisa berkembang dan maju pada masa sulit akibat pandemi COVID-19.
“Semua harus bisa kreatif, apalagi para wirausaha baru di masa pandemi COVID-19 ini, kami pemerintah kota mengajak ayo bangun ‘brand’ (jenama),” ujar Wakil Wali Kota Banjarmasin Arifin Noor pada Seminar Nasional Career Talk 2021 di Banjarmasin, Sabtu.
Kegiatan itu diselenggarakan secara daring oleh Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) dan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin. Tema kegiatan ini “Membangun brand bisnis UMKM pada masa digitalisasi di era new normal”.
Menurut dia, seminar itu bermanfaat, tak hanya untuk mahasiswa, tetapi juga masyarakat umum, khususnya para wirausaha baru agar bisa mengembangkan bisnisnya.
Dia menjelaskan di masa digitalisasi era kebiasaan baru ini, selain membangun jenama, hal yang diperlukan para wirausaha adalah membentuk komunitas atau kelompok sosial.
Dengan adanya kelompok-kelompok tersebut, lanjutnya, para wirausaha ke depannya bisa menjadi agen edukasi digital, untuk pengembangan usaha dan pemberdayaan masyarakat di Kota Banjarmasin.
“Jadi dengan adanya kegiatan ini, saya harapkan nantinya dapat meningkatkan produktivitas sumber daya manusia yang berjiwa kewirausahaan tangguh, berjiwa sains dan mandiri,” ujarnya.
Dia mengatakan dengan adanya kegiatan tersebut, nantinya dapat tercipta wirausaha baru, yang bisa membuka lapangan pekerjaan baru di era kebiasaan baru, sehingga dapat membantu bisnis masyarakat dan perilaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Pemerintah Kota Banjarmasin pada 2016 hingga 2021 sudah menciptakan dan membina lebih dari 2.500 wirausaha baru, di mana pada periode kepemimpinannya dengan Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, program itu dilanjutkan.
“Kita harap banyak mahasiswa yang ikut program ini,” ujarnya.(Anjas)
