Ambil Langkah Antisipatif Terhadap COVID-19, Kata Karnavian Kepada Pemerintah Setempat

oleh
Screenshot_2021-07-31-08-54-21-81_40deb401b9ffe8e1df2f1cc5ba480b12

Jakarta, KRsumsel.comMenteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mendorong pemerintah daerah untuk terus bekerja keras dan melakukan langkah-langkah antisipatif dalam penanganan pandemi, demikian keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

Dorongan tersebut disampaikan Menteri dalam kunjungan ke Kabupaten Kendal, Provinsi Jawa Tengah, untuk rapat koordinasi dengan Bupati Kendal Dico M Ganinduto, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Pendopo Kabupaten Kendal.

Hadir pula Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal M Piliang, Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Bahtiar, Dirjen Keuangan Daerah Mochamad Ardian Noervianto, serta Kepala Pusat Informasi (Kapuspen) Benni Irwan. pertemuan.

“Kami datang ke sini untuk memotivasi Anda (pemda) sebagai rekan-rekan kami dalam menangani varian Delta COVID-19. Anda harus lebih waspada dan antisipatif terhadap pandemi ini,” kata Menkeu.

Dalam dua pekan terakhir, Karnavian telah mengunjungi beberapa daerah di Jawa, antara lain Kabupaten Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Indramayu, dan Kabupaten Cirebon di Jawa Barat.

Di Banten, ia mengadakan pertemuan dengan Bupati Tangerang, Kota Tangerang, serta Kota Tangerang Selatan. Ia juga mengimbau agar mereka tetap bersatu dan mengabdi dalam memerangi virus corona.

Karnavian mengatakan memilih mengunjungi Kabupaten Brebes dan Kendal di Jawa Tengah karena keduanya merupakan kawasan industri.

“Kami berharap daerah-daerah tersebut tidak menjadi klaster industri baru COVID-19,” ujarnya.

Mencatat terjadi penurunan angka penularan Covid-19 di Kabupaten Kendal pasca pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), Menkeu mengingatkan pemerintah daerah untuk tetap bekerja keras karena baru 26,8 persen insentif tenaga kesehatan yang telah disalurkan.

Dia mendesak Pemkab Kendal untuk mengadakan pertemuan dengan Dinas Kesehatan daerah terkait pembagian insentif, dengan mengatakan tenaga kesehatan berada di garda terdepan penanganan pandemi.(Anjas)