Mamuju, KRsumsel.com – Nilai tukar petani (NTP) di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) pada Juni 2021 sekitar 120,06 atau mengalami penurunan sekitar 0,01 persen.
“NTP Sulbar Juni 2021 sebesar 120,06 atau mengalami penurunan 0,01 persen dibandingkan NTP Mei 2021 sekitar 120,07,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulbar, Agus Gede Hendrayana di Mamuju, Kamis.
Ia mengatakan, penurunan NTP yang sangat kecil tersebut disebabkan oleh peningkatan indeks yang diterima petani yang sangat lambat sekitar 0,047 persen.
Menurut dia, NTP menurut subsektor di Sulbar diantaranya untuk subsektor tanaman pangan (NTP-P) 102,65, subsektor hortikultura (NTP-H) 108,28, subsektor tanaman perkebunan rakyat (NTP-R) 137,44.
Kemudian, subsektor peternakan (NTP-T) 97,11, dan subsektor Perikanan (NTNP) 106,39.
“Untuk skala nasional, NTP Bulan Juni 2021 sebesar 103,59 mengalami kenaikan sebesar 0,19 persen dibandingkan bulan Mei 2021,” katanya.
Ia mengatakan, pada bulan Juni 2021
sebanyak 23 provinsi mengalami perubahan NTP positif, perubahan positif paling besar yaitu Maluku Utara naik 3,50 persen.
Sementara itu, sebanyak 11 provinsi mengalami perubahan NTP negatif pada Bulan Juni 2021, dan juga termasuk Provinsi Sulbar.
“Provinsi dengan perubahan negatif terbesar yaitu Provinsi Bengkulu yang mengalami penurunan 2,16 persen,” kata Agus.(Anjas)
