Sisa Ban Bekas Nyaris Bakar Lahan Pemukiman Rumah Warga

oleh
IMG-20210607-WA0035

Lahat, KRsumsel.com – Diduga salah seorang yang tidak bertanggungjawab dengan sengaja membakar tumpukan sisa Ban bekas yang berumur sudah belasan tahun, nyaris membakar Lahan dekat pemukiman warga Keurahan RD PJKA Bandar Agung Kecamatan Kota Lahat.

Kepul asap hitam keluar melambung tinggi, hingga, mengundang warga sekitar lokasi kejadian dan para pengendara baik R2 maupun R4 untuk berhenti dan melihat secara dekat. Teriakan histeris mintak tolong pun terdengar cukup lantang, lalu, tak lama berselang pihak dari Pemadam Kebakaran (Damkar) milik Pemkab Lahat, usai mendapat laporan langsung terjun ke TKP.

Peristiwa kebakaran itu, terjadi sekitar pukul 17.15 WIB, dan diduga terbakarnya ban tersebut, disengaja oleh salah seorang yang tidak bertanggungjawab. Akibat dari kejadian yang ada, membuat pihak Damkar Pemkab Lahat Satdamkar sebanyak 3 unit mobil Pemadam dengan 35 personil.

Kasat Pol-PP Linmas, dan Damkar Pemkab Lahat Fauzan Khoiri Denin AP MM membenarkan, bahwasannya telah terjadi kebakaran dilokasi dibelakang warga Tampal Ban di Kelurahan RD PJKA, laporan diterima sekitar jam 17.15 WIB.

Sebanyak 35 anggota diterjunkan ketitik lokasi kebakaran guna untuk memadamkan kobaran api sisa Ban bekas tersebut. 1 armada Tanky suplay dan 5 personil dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lahat, 2 orang anggota Satlantas Polres Lahat, 2 orang anggota TNI, anggota Pol-PP Linmas 5 orang, dan dibantu masyarakat sekitar 100 orang.

“Nyaris saja, karena api sangat cepat membesar dan menggeluarkan kepulan asap yang tebal, sehingga, hampir menyambar Lahan dan rumah warga dipemukiman di Kelurahan RD PJKA Kecamatan Lahat,” ungkap Kasat Pol-PP Pemkab Lahat.

Dalam kejadian itu, sambung Fauzan, tidak sampai menelan korban jiwa. Namun, yang dikhawatirkan perumahan sekitar kalau lambat memadamkan kobaran api saat itu. “Beruntung mobil Damkar Pemkab Lahat cepat sampai lokasi kejadian dan sekitar pukul 18.00 WIB api berhasil kita jinakkan,” pungkasnya.

Sementara, Dedi (34) salah satu warga dilokasi kejadian dibincangi mengaku, dirinyapun merasa terkejut. Awalnya sudah ada yang berteriak ada kebakaran, dirinya mengiri hanya main main, tapi melihat gumpalan asal hitam tebal melambung dari belakang rumahnya langsung saja ia menuju ketitik api.

“Saya kira main main. Nah, saat melihat kumpalan asap tebal melambung tinggi dan kobaran api, saya pun dengan cepat berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya. Namun, tak lama berselang mobil Pemadam Kebakaran Pemkab Lahat datang dan menjinakkan api,” ujar Dedi dengan nada terparah patah. Seraya menjelaskan, ternyata tumpukan ban bekas yang umurnya sudah belasan tahun terbakar.

(Dedi)