Sering Mengirim Pesan Whatsaap Pada Istrinya, Oto Nekat Bacok Edro

oleh
IMG-20210520-WA0021

PALEMBANG,KRSumsel.com – Didasari rasa cemburu terhadap korban Edro Allendra (34) yang sering mengirimi pesan WhatsApp tidak senonoh kepada istrinya, membuat Ahmad Lioto Hidayat alias Oto (35) nekat membacok korban.

Akibatnya warga Jalan Ki Atmajaya, Perumahan Griya Buana Indah III Blok EE 11, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang Palembang harus merasakan dinginnya lantai penjara Polrestabes Palembang.

Pelaku diamankan dikediamannya bersama rekannya Orsino (39), Rabu (19/5) sekitar pukul 23.00 WIB, namun saat akan ditangkap oleh anggota Unit Pidana Umum (Pidum) bersama Tekab 134 Satreskrim Polrestabes Palembang kedua pelaku mencoba kabur hingga diberikan tindakan tegas terukur.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra melalui Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi mengatakan, bahwa pelaku ditangkap karena melakukan aksi pemukulan yang disertai pembacokan.

“Pelaku ini cemburu melihat pesan singkat WhatsApp pelaku di ponsel istrinya, sehingga ia mengajak temannya Oni melakukan aksi tersebut,” ujarnya, Kamis (20/5/2021).

Dimana kejadian ini terjadi Pada Rabu (12/5) sekitar pukul 00.30 WIB tanggal 12 di samping Masjid Al Hanif, Kecamatan Sako Palembang. “Pelaku ini bersama temannya janjian dengan korban di Tempat Kejadian Perkara (TKP), setelah bertemu pelaku langsung memukul korban yang disertai penusukan,” katanya.

Usai kejadian pelaku langsung kabur, sedangkan motor korban dibawa rekan pelaku. Atas kejadian itu korban pun melaporkan kejadian ke pihak berwajib.

“Atas laporan korban anggota kita bergerak cepat melakukan penyelidikan dan penyidikan sehingga bisa mengendus keberadaan pelaku hingga bisa menangkap pelaku tapi saat akan diamankan kedua pelaku mencoba kabur, kemudian anggota kita mengambil tindakan tegas menghadiahi keduanya dengan timah panas,” jelasnya.

Selain mengamankan kedua pelaku anggotanya turut mengamankan satu unit mobil avanza milik pelaku, satu unit sepeda motor Honda Vario milik korban dan satu buah senjata tajam (Sajam) jenis golok.

Sementara pelaku Oto, mengakui perbuatannya telah melakukan pemukulan yang disertai penusukan terhadap korban. “Saya cemburu dan kesal terhadap korban karena dia ini sering mengrimkan pesan singkat WhatsApp dan saya melihat sendiri pesan itu,” singkatnya. (Kiki)