Jakarta, KRSUMSEL.com – Ada-ada saja kelakuan dua pemilik klub divisi dua China. Mereka memaksakan diri turun sebagai pemain dengan kondisi fisik yang tidak memungkinkan. Duh!
He Shihua merupakan miliarder asal China yang memegang saham utama Zibo Cuju. Klub yang berasal dari kota Zibo itu promosi ke Liga Satu China (divisi dua) usai memenangkan promosi musim lalu.
Kendati demikian, perjalanan Zibo Cuju di divisi dua tidak berlangsung mulus. Klub asuhan pelatih Park Chul itu terbenam di dasar klasemen, dengan hanya meraih satu poin dari lima pertandingan.
Hasil buruk yang dialami Zibo Cuju membuat He Shihua turun tangan untuk membantu tim. Melansir South China Morning Post, pria 35 tahun itu memutuskan bergabung ke dalam skuad dan mengambil nomor punggung 10 untuk dirinya sendiri.
He turun sebagai pemain pengganti kala Zibo Sunday bertandang ke markas Sichuan Jiuniu, sister club Manchester City, pada 4 Mei. Dengan kondisi fisik yang tak lagi muda, dia tidak banyak membantu performa tim dalam pertandingan yang berakhir imbang 0-0 itu.
Shihua bukan menjadi pemilik klub pertama dengan keputusan nyeleneh. Pada 2019, pemegang saham Jilin Baijia, Xu Guangnan, tampil dalam pertandingan terakhir mereka di akhir musim divisi dua China menghadapi Xi’an Wolves.
Xu masuk sebagai pemain pengganti dengan mengenakan nomor punggung 7. Xu, yang keliru dianggap sebagai putra He Shihua dalam beberapa pemberitaan, terlihat kesulitan lantaran bobot tubuhnya yang tambun.
Alhasil, kehadiran Xu selama 15 menit pertandingan tidak membantu timnya di lapangan. Jilin Baijia mengakhiri laga dengan kekalahan 1-2.(*)
