Manokwari, KRsumsel.com – Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan melaporkan perkembangan status pandemi COVID-19 di provinsi itu kepada Presiden Joko Widodo melalui rapat virtual yang dihadiri 34 kepala daerah se-Indonesia, Senin.
Kepada Presiden, Gubernur Dominggus Mandacan melaporkan bahwa perkembangan Pandemi COVID-19 di daerah itu mulai membaik pada bulan Mei ini.
Gubernur Papua Barat yang mengikuti rapat di Manokwari, mengutarakan bahwa presentase kesembuhan pasien COVID-19 di provinsi itu melebihi jumlah temuan kasus positif perhari.
“Saya melapor ke Presiden, bahwa sampai awal pekan ini pasien sembuh dari COVID-19 di Papua Barat mencapai 8.820 orang atau 96,3 persen dari total pasien positif,” kata Gubernur Papua Barat.
Gubernur mengatakan setelah menerima arahan Presiden, Pemerintah itu akan segera mengambil langkah-langkah konkrit untuk perketat pengawasan di setiap pintu masuk pada arus balik libur lebaran Idul Fitri.
“Presiden arahkan, semua kepala daerah melalukan langkah antisipasi dengan memperketat pengawasan di setiap pintu masuk di setiap daerah,” kata Gubernur.
Gubernur juga mengatakan bahwa dari 34 provinsi, 15 provinsi di antaranya masuk dalam kategori rawan dengan jumlah kasus positif tertinggi di Indonesia.
“Kita bersyukur, karena Provinsi Papua Barat tidak termasuk dalam 15 daerah rawan itu,” kata Gubernur.
Gubernur juga mengapresiasi semua pihak yang terlibat aktif dalam memberikan edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat di provinsi itu, serta pola pencegahan dan penanganan medis yang sangat baik.
“Pemerintah bersama TNI/Polri, para medis dan semua elemen masyarakat telah bersinergi untuk perangi COVID-19 ini. Saya harap kerjasama ini terus ditingkatkan, agar Papua Barat bebas dari COVID-19” kata Gubernur Papua Barat. (Anjas)
