PAGARALAM, KRSUMSEL.com- Meski Surat Edaran Dan sosialisasi Himbauan untuk tidak melakukan Perjalanan mudik telah dilakukan oleh pemerintah, namun masih saja ada pihak PO perjalanan yang melakukan dan nekat menembus Pos Penyekatan tim gabungan Polres Kota Pagaralam.
Pada Kegiatan Hari Kedua Operasi Ketupat Musi 2021 Dipos penyekatan Simpang Bacang Kelurahan karang Dalo kecamatan Dempo tengah, Satuan Lalu-lintas Polres Pagaralam kembali menghadang Dua Armada Bus Angkutan Penumpang yang nekat memberangkatkan Penumpang debgan tujuan Palembang pada Sabtu Malam ( 8/5 ).
Kapolres Pagaralam AKBP Doly Gumara melalui Kasat Lantas Polres Pagaralam AKP Herman Yang ketika Dikonfirmasi Krsumsel.com, Membenarkan informasi tersebut, Bahwasanya Anggota Polres Pagaralam Yang bertugas Menghadang Dua Armada Bus Sinar Dempo Tujuan Palembang dan Bus Marlin, Kedua Armada tersebut berusaha menerobos Pos Penyekatan dengan memaksa memberangkatakan Penumpang tujuan Palembang sekitar pukul 20:00 dan Pukul 23:00 wib,”unggkap Kasat.
“untuk bus Marlin terpaksa kami ambil tindakan Penahanan armada tersebut dikarenakan telah dua kali nekat melakukan penerobosan di pintu pos penyekatan, ketika petugas tengah sibuk melakukan pemeriksaan, terpakasa harus kami kandangkan meski telah dipaksa memutar balik, namun masih nekat menerobos, “tegasnya.
Berdasarkan Surat edaran Mentri perhubungan agar setiap angkutan umum untuk berhenti beroprasi mulai tangal 6 Mei hingga 17 mei 2021, olehnya kami tetap menghimbau kepada seluruh masyarakat khusunya Masarakat Kota Pagaralam, untuk sementara waktu agar menunda dulu perjalanan mudiknya, dan membantu pemerintah untuk memutus rantai penyebaran vorus covid‐19 ini, dan tetap untuk mematuhi perotokol kesehatan ( Prokes ) dalam menjalankan aktifitasnya,”tambahnya. (Ca )
