Warga Mamuju Meminta Perlombaan Liar Dilakukan Disiplin

oleh
Screenshot_2021-04-15-07-27-07-16

Mamuju, KRsumsel.com – Warga Kota Mamuju meminta aparat kepolisian setempat untuk memerintahkan balapan liar di sepanjang jalan di Pantai Manakarra.

“Balap liar marak selama bulan Ramadhan di sekitar pantai Manakarra Mamuju, sehingga masyarakat banyak yang mengeluh,” kata Awi, salah satu warga di Mamuju, Rabu.

Ia mengatakan, pacuan liar yang kerap dilakukan sekelompok anak muda di pagi hari mengganggu warga yang melakukan ibadah di bulan suci Ramadhan.

Suara pengendara sepeda motor yang liar mengganggu aktivitas masyarakat dan juga berbahaya bagi pengendara dan pejalan kaki yang melintas di pantai Manakarra Mamuju, sehingga polisi harus segera memerintahkannya, ujarnya.

Dikatakan, balapan liar juga membahayakan keselamatan pembalap itu sendiri sehingga petugas polisi harus bertindak secepatnya.

Hal senada dikatakan warga Anca lainnya, di bulan suci Ramadhan, pacuan liar juga kerap terjadi pada malam dan pagi hari di sekitar pasar regional Mamuju.

“Polisi sering membubarkan balapan liar, tapi itu selalu terjadi, dan masyarakat mengeluh,” ujarnya.

Kapolres Mamuju Polres Kombes Iskandar mengatakan, pihaknya telah melakukan operasi untuk menciptakan kondisi agar angka kriminalitas bisa ditekan.Dia

juga mengatakan patroli Polres Mamuju juga ditingkatkan agar keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga.

Namun, aksi balapan liar di Kota Mamuju masih terus terjadi sehingga menjadi keluhan masyarakat.(Anjas)