Kapolres Mimika Mengklarifikasi Video Anggota yang Menumpahkan Alkohol ke Laut

oleh
Screenshot_2021-04-10-08-44-50-82

Timika, KRsumsel.comKapolres Mimika Papua AKBP Era IGG Adhinata mengklarifikasi video yang beredar luas di media sosial terkait anggota Polres Pelabuhan Pomako yang menumpahkan minuman keras ke laut.

Kepada media di Timika, Sabtu, Era Adhinata menyebutkan, razia bersama terjadi saat KMP Sirimau mendarat di Dermaga Pelabuhan Pomako pada Sabtu (3/4) sekitar pukul 16.30 WIB.

“Dari hasil razia ditemukan barang bukti berupa 92 liter minuman keras ilegal di jerigen 5 liter, botol air kemasan besar, dan botol air kemasan kecil,” jelasnya.

Petugas yang melakukan penggerebekan saat itu tidak mengenal pemilik minuman yang memabukkan tersebut sehingga ia berinisiatif untuk segera menumpahkannya ke laut.

“Saya sudah menginstruksikan Kapolres untuk mengambil kembali botol plastik yang dibuang ke laut,” kata Era Adhinata.

Kapolsek Pelabuhan Pomako dan anggotanya kemudian menyewa perahu ketinting milik masyarakat untuk membersihkan botol-botol plastik yang dibuang ke laut, khususnya di bawah Dermaga Pelabuhan Pomako.

“Perlu diperhatikan, kegiatan razia tersebut untuk mencegah masuknya minuman keras ilegal ke Kabupaten Mimika karena selain merugikan kesehatan, minuman keras tersebut merupakan sumber kejahatan di Mimika,” jelasnya.

Langkah Kepolisian Daerah Pelabuhan Pomako untuk menumpahkan alkohol ke laut, kata dia, sebenarnya untuk menunjukkan kepada masyarakat keseriusan aparat dalam melakukan penertiban peredaran minuman beralkohol yang masuk ke Mimika.

“Sebagai Kapolres, saya mohon maaf atas tindakan anggota saya yang membuang minuman keras ke laut yang tentunya dapat mengganggu ekosistem laut. Selanjutnya terkait dengan temuan penggerebekan, saya perintahkan semua jajaran untuk membawanya ke Mimika. Polisi melakukan pengrusakan di tempat yang tidak mengganggu lingkungan, ”jelas Era Adhinata.

Polisi Mimika, kata dia, tidak akan malas untuk terus mencegah masuknya minuman yang memabukkan ke Timika, termasuk yang dibawa melalui kapal penumpang dari berbagai daerah di luar Papua.

“Terkait video viral tentang pembuangan botol plastik minuman keras di laut, perlu saya klarifikasi bahwa semua botol yang dibuang setelah kegiatan segera diambil kembali, bahkan botol lain yang ada di bawah dermaga juga sudah dibersihkan,” ucapnya. Era Adhinata.(Anjas)