Lahat, KRsumsel.com – Warga sekitar Stasiun Lahat Kelurahan Pasar Baru sempat kaget melihat api membara besar di stasiun Kereta Api Lahat, kejadian dilihat oleh warga sekitar pukul 12.10 Wib, api dengan cepat membesar dan menghabisi atap bagaian ruangan di Stasiun Kereta Api Lahat.
Pantauan dilapangan, petugas serta pegawai stasiun KA Lahat berupaya memadamkan api dengan menggunakan Alat Pemadam Api atau Apar bahkan pegawai berupaya menghancurkan atap yang berada di pintu keluar supaya api tidak menjalar keruangan utama.
“Besak api itu, beguyur api besak,” ucap Yongki salah satu warga yang melihat kejadian tersebut, Selasa (6/4).
Kepala Stasiun Lahat Amancik kepada wartawan membenarkan terjadi kebakaran di Stasiun Lahat, yang terbakar. Dikatakan Amancik diantaranya Gudang Sarana, Ruangan Pengamanan (Polsuska) dan Juru Langsir.
Amancik sendiri mengaku kaget saat kejadian kebakaran, pasalnya tidak mengetahui sama sekali asal api darimana karena api diketahui sudah membesar.
“Didalam ketiga ruangan tersebut terdapat barang dan berkas, pada saat kebakaran tadi pegawai dan petugas berupaya mengeluarkan barang yang bisa dikeluarkan,” ungkapnya saat memeriksa kondisi ketiga ruangan.
Menurut Amancik, pada saat api membesar tadi sempat menghancurkan atap di jalur keluar Stasiun supaya api tidak menjalar ke ruangan utama stasiun Kereta Api.
“Tiba-tiba listrik dan api sudah membesar. Sengaja memang kita hancurkan atap dijalur keluar supaya api tidak menjalar keruangan yang lain,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pol PP, Linmas dan Damkar Fauzan Denin mengatakan, tiga mobil damkar diturunkan dan satu armada pendukungnya diturunkan untuk memadamkan api.
“Kemungkinan dari listrik penyebab api, personil pol PP juga ikut membantu dilokasi, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.40 Wib,” ujarnya.
Ditempat sama, Pj Sekda Lahat Deswan Irsyad turun langsung dan mengecek kondisi kebakaran di Stasiun Kereta Api Lahat. Sekda prihatin dengan kejadian yang melanda Stasiun Lahat, namun bersyukur aktifitas di Stasiun KA Lahat masih tetap berjalan lancar.
“Kami atas Pemerintah turut prihatin, namun saya dengar dari pihak Stasiun tadi aktifitas tetap berjalan seperti biasa, tidak terjadi hambatan,” ungkapnya.
(sma)